
Talas merupakan tanaman umbi-umbian yang banyak ditemukan di daerah tropis. Buah talas memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, antara lain: – Menjaga kesehatan jantung – Mengontrol tekanan darah – Membantu pencernaan – Meningkatkan daya tahan tubuh – Mencegah kanker
Buah talas merupakan salah satu makanan pokok di beberapa negara tropis. Selain mengenyangkan, buah talas juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan.
“Buah talas mengandung banyak serat, vitamin, dan mineral yang baik untuk kesehatan,” ujar Dr. Amelia Sari, seorang ahli gizi dari Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Soetomo, Surabaya.
Beberapa manfaat buah talas bagi kesehatan antara lain:
- Menjaga kesehatan jantung
- Mengontrol tekanan darah
- Membantu pencernaan
- Meningkatkan daya tahan tubuh
- Mencegah kanker
Manfaat-manfaat tersebut berasal dari kandungan aktif dalam buah talas, seperti serat, vitamin C, vitamin B6, kalium, dan magnesium. Serat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah, sehingga dapat menjaga kesehatan jantung. Vitamin C dan vitamin B6 berperan sebagai antioksidan yang dapat melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Kalium membantu mengontrol tekanan darah, sedangkan magnesium membantu meningkatkan daya tahan tubuh.
Dr. Amelia menyarankan untuk mengonsumsi buah talas secara rutin, baik dalam bentuk rebusan, kukusan, atau gorengan. Namun, perlu diingat bahwa buah talas mengandung oksalat yang dapat menyebabkan gatal pada tenggorokan dan mulut. Oleh karena itu, sebaiknya buah talas dikonsumsi dalam jumlah sedang.
1. Menjaga kesehatan jantung
Manfaat buah talas untuk kesehatan jantung berasal dari kandungan seratnya yang tinggi. Serat berfungsi untuk menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah, sehingga dapat mencegah penumpukan plak di pembuluh darah. Penumpukan plak dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah, yang dapat memicu penyakit jantung, seperti serangan jantung dan stroke.
2. Mengontrol tekanan darah
Buah talas mengandung kalium yang tinggi, yaitu mineral penting yang berfungsi mengatur keseimbangan cairan dan elektrolit dalam tubuh. Kalium membantu menurunkan tekanan darah dengan cara mengurangi efek natrium (garam) yang dapat meningkatkan tekanan darah.
3. Membantu pencernaan
Buah talas merupakan sumber serat yang baik, baik serat larut maupun tidak larut. Serat larut dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan menyeimbangkan kadar gula darah. Sementara itu, serat tidak larut dapat membantu melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit.
4. Meningkatkan daya tahan tubuh
Buah talas mengandung vitamin C dan vitamin B6 yang berperan sebagai antioksidan. Antioksidan membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas, sehingga dapat meningkatkan daya tahan tubuh terhadap infeksi dan penyakit.
5. Mencegah kanker
Buah talas mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas merupakan molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel sehat dan meningkatkan risiko kanker. Antioksidan dalam buah talas dapat menetralkan radikal bebas, sehingga dapat membantu mencegah kanker.
6. Kaya serat
Buah talas merupakan salah satu sumber serat makanan yang baik. Serat makanan merupakan bagian dari tumbuhan yang tidak dapat dicerna oleh tubuh manusia. Serat makanan memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, antara lain:
- Menjaga kesehatan saluran pencernaan
- Menurunkan kadar kolesterol
- Mengontrol kadar gula darah
- Meningkatkan rasa kenyang
- Mencegah penyakit kronis, seperti penyakit jantung, stroke, dan kanker usus besar
7. Sumber vitamin C
Vitamin C merupakan salah satu nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh untuk menjaga kesehatan. Vitamin C berfungsi sebagai antioksidan yang dapat melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Buah talas mengandung vitamin C yang cukup tinggi, sehingga dapat membantu memenuhi kebutuhan vitamin C harian.
8. Mengandung kalium
Salah satu manfaat buah talas adalah mengandung kalium yang tinggi. Kalium merupakan mineral penting yang berfungsi mengatur keseimbangan cairan dan elektrolit dalam tubuh. Kalium membantu menurunkan tekanan darah dengan cara mengurangi efek natrium (garam) yang dapat meningkatkan tekanan darah. Selain itu, kalium juga berperan dalam menjaga kesehatan jantung, saraf, dan otot.