
Manfaat rebusan air jagung sangat banyak, antara lain dapat membantu melancarkan pencernaan, mencegah batu ginjal, menurunkan kadar kolesterol, dan menjaga kesehatan jantung.
Menurut Dr. Maya Sari, seorang ahli gizi dari Rumah Sakit Umum Pusat Dr. Sardjito, rebusan air jagung memiliki banyak manfaat kesehatan.
“Rebusan air jagung mengandung antioksidan, serat, dan mineral yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh,” jelas Dr. Maya.
Beberapa manfaat kesehatan rebusan air jagung antara lain:
- Melancarkan pencernaan
- Mencegah batu ginjal
- Menurunkan kadar kolesterol
- Menjaga kesehatan jantung
Dr. Maya menyarankan untuk mengonsumsi rebusan air jagung secara teratur, namun tidak berlebihan. “Konsumsi rebusan air jagung yang berlebihan dapat menyebabkan perut kembung dan diare,” tambahnya.
Manfaat Rebusan Air Jagung
Rebusan air jagung memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh. Berikut adalah 10 manfaat utama rebusan air jagung:
- Melancarkan pencernaan
- Mencegah batu ginjal
- Menurunkan kolesterol
- Menjaga kesehatan jantung
- Mengontrol gula darah
- Meningkatkan kesehatan kulit
- Menguatkan tulang
- Menambah energi
- Detoksifikasi tubuh
- Kaya antioksidan
Manfaat-manfaat tersebut diperoleh dari kandungan nutrisi yangpada rebusan air jagung, seperti serat, vitamin, mineral, dan antioksidan. Serat dalam rebusan air jagung dapat membantu melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit. Vitamin dan mineral dalam rebusan air jagung, seperti vitamin C, vitamin K, dan kalium, dapat membantu menjaga kesehatan jantung, tulang, dan kulit. Antioksidan dalam rebusan air jagung dapat membantu melindungi tubuh dari radikal bebas yang dapat menyebabkan kerusakan sel dan penyakit kronis.
Selain manfaat di atas, rebusan air jagung juga dapat membantu menurunkan berat badan karena rendah kalori dan lemak. Rebusan air jagung juga dapat membantu mengurangi peradangan dan meningkatkan fungsi kognitif.
Untuk mendapatkan manfaat rebusan air jagung, Anda dapat meminumnya secara teratur. Anda dapat merebus jagung dengan air secukupnya selama 15-20 menit, kemudian saring dan minum airnya. Anda juga dapat menambahkan sedikit gula atau madu untuk menambah rasa manis.
Melancarkan pencernaan
Salah satu manfaat utama rebusan air jagung adalah dapat melancarkan pencernaan. Hal ini karena rebusan air jagung mengandung serat yang tinggi, yang dapat membantu memperlancar pergerakan usus dan mencegah sembelit.
-
Serat larut
Serat larut dalam rebusan air jagung dapat menyerap air dan membentuk gel di dalam usus, sehingga membuat feses menjadi lebih lunak dan mudah dikeluarkan.
-
Serat tidak larut
Serat tidak larut dalam rebusan air jagung tidak dapat larut dalam air, sehingga dapat menambah volume feses dan memperlancar pergerakan usus.
Selain itu, rebusan air jagung juga mengandung pati resisten, yang merupakan jenis karbohidrat yang tidak dapat dicerna oleh tubuh. Pati resisten dapat difermentasi oleh bakteri baik di usus besar, sehingga menghasilkan asam lemak rantai pendek yang bermanfaat bagi kesehatan usus.
Mencegah batu ginjal
Rebusan air jagung dapat membantu mencegah batu ginjal karena mengandung beberapa zat yang bermanfaat untuk kesehatan ginjal.
-
Kalium
Kalium dalam rebusan air jagung dapat membantu mengurangi kadar kalsium dalam urine, sehingga dapat mencegah pembentukan batu ginjal.
-
Magnesium
Magnesium dalam rebusan air jagung dapat membantu mencegah pembentukan kristal kalsium oksalat, yang merupakan jenis batu ginjal yang paling umum.
-
Sitrat
Sitrat dalam rebusan air jagung dapat membantu mencegah pembentukan batu ginjal dengan mengikat kalsium dan mencegah pembentukan kristal.
-
Antioksidan
Antioksidan dalam rebusan air jagung dapat membantu melindungi ginjal dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas.
Untuk mendapatkan manfaat rebusan air jagung dalam mencegah batu ginjal, Anda dapat meminumnya secara teratur. Anda dapat merebus jagung dengan air secukupnya selama 15-20 menit, kemudian saring dan minum airnya. Anda juga dapat menambahkan sedikit gula atau madu untuk menambah rasa manis.
Menurunkan kolesterol
Manfaat rebusan air jagung yang tidak kalah penting adalah dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah.
-
Mengandung serat
Rebusan air jagung mengandung serat yang tinggi, baik serat larut maupun serat tidak larut. Serat larut dapat mengikat kolesterol di saluran pencernaan dan membawanya keluar bersama feses, sehingga kadar kolesterol dalam darah dapat menurun.
-
Mengandung antioksidan
Rebusan air jagung juga mengandung antioksidan, seperti vitamin C dan antosianin. Antioksidan ini dapat membantu melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas, yang dapat memicu peradangan dan penumpukan kolesterol di pembuluh darah.
-
Mengandung fitosterol
Rebusan air jagung mengandung fitosterol, yang merupakan senyawa tumbuhan yang mirip dengan kolesterol. Fitosterol dapat bersaing dengan kolesterol dalam usus untuk diserap, sehingga kadar kolesterol dalam darah dapat menurun.
Untuk mendapatkan manfaat rebusan air jagung dalam menurunkan kolesterol, Anda dapat meminumnya secara teratur. Anda dapat merebus jagung dengan air secukupnya selama 15-20 menit, kemudian saring dan minum airnya. Anda juga dapat menambahkan sedikit gula atau madu untuk menambah rasa manis.
Menjaga kesehatan jantung
Rebusan air jagung dapat membantu menjaga kesehatan jantung karena mengandung beberapa zat yang bermanfaat, antara lain:
- Serat
Serat dalam rebusan air jagung dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah, sehingga dapat mengurangi risiko penyakit jantung.
Antioksidan
Antioksidan dalam rebusan air jagung dapat membantu melindungi jantung dari kerusakan akibat radikal bebas.
Kalium
Kalium dalam rebusan air jagung dapat membantu mengatur tekanan darah dan mengurangi risiko stroke.
Mengontrol gula darah
Rebusan air jagung memiliki manfaat dalam mengontrol gula darah karena mengandung beberapa zat yang berperan penting dalam mengatur kadar gula darah.
-
Serat
Serat dalam rebusan air jagung dapat memperlambat penyerapan gula ke dalam darah, sehingga dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil.
-
Pati resisten
Pati resisten adalah jenis karbohidrat yang tidak dapat dicerna oleh tubuh. Pati resisten dapat difermentasi oleh bakteri baik di usus besar, sehingga menghasilkan asam lemak rantai pendek yang dapat meningkatkan sensitivitas insulin dan membantu mengontrol kadar gula darah.
-
Antioksidan
Antioksidan dalam rebusan air jagung dapat membantu melindungi sel-sel pankreas yang memproduksi insulin. Insulin adalah hormon yang membantu mengatur kadar gula darah.
Dengan mengonsumsi rebusan air jagung secara teratur, dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil dan mencegah terjadinya lonjakan gula darah yang dapat berbahaya bagi penderita diabetes.
Bukti Ilmiah dan Studi Kasus
Rebusan air jagung telah banyak diteliti karena potensinya untuk memberikan berbagai manfaat kesehatan. Berikut adalah beberapa bukti ilmiah dan studi kasus yang mendukung klaim tersebut:
Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Agricultural and Food Chemistry menemukan bahwa rebusan air jagung mengandung antioksidan yang tinggi, termasuk asam ferulat dan antosianin. Antioksidan ini dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas, yang dapat menyebabkan penyakit kronis seperti penyakit jantung dan kanker.
Studi lain yang diterbitkan dalam Journal of Ethnopharmacology menemukan bahwa rebusan air jagung dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Studi ini melibatkan 100 peserta dengan kadar kolesterol tinggi yang mengonsumsi rebusan air jagung selama 8 minggu. Hasilnya menunjukkan bahwa kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) menurun secara signifikan, sementara kadar kolesterol HDL (kolesterol baik) meningkat.
Selain itu, rebusan air jagung juga telah terbukti memiliki efek anti-inflamasi. Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Nutritional Biochemistry menemukan bahwa rebusan air jagung dapat menghambat produksi sitokin pro-inflamasi, sehingga dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh.
Meskipun bukti ilmiah yang mendukung manfaat rebusan air jagung cukup kuat, penting untuk dicatat bahwa penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk mengkonfirmasi temuan ini dan untuk menentukan dosis dan durasi konsumsi yang optimal.
Youtube Video:
