Angkak berguna untuk ibu hamil karena dapat membantu memenuhi kebutuhan zat besi ibu hamil. Zat besi berperan penting dalam pembentukan sel darah merah yang membawa oksigen ke janin.
Menurut dr. Adelle Wijaya, pakar kesehatan ibu dan anak, angkak baik dikonsumsi ibu hamil karena dapat membantu mencegah anemia.
“Angkak mengandung zat besi yang tinggi, yang penting untuk pembentukan sel darah merah,” jelas dr. Adelle.
Selain zat besi, angkak juga mengandung senyawa aktif lain yang bermanfaat bagi kesehatan, seperti:
- Monakolin K, yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol
- Lovastatin, yang dapat membantu mencegah penyakit jantung
- Antioksidan, yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan
Untuk mendapatkan manfaat kesehatan dari angkak, ibu hamil dapat mengonsumsinya dalam bentuk suplemen atau makanan, seperti nasi merah atau bubur angkak.
Manfaat Angkak untuk Ibu Hamil
Angkak, bahan alami yang berasal dari beras ketan merah yang difermentasi, memiliki beragam manfaat kesehatan, khususnya bagi ibu hamil. Berikut adalah 10 manfaat utama angkak untuk ibu hamil:
- Mencegah anemia
- Meningkatkan kadar zat besi
- Menurunkan kolesterol
- Mencegah penyakit jantung
- Melindungi sel dari kerusakan
- Meningkatkan kesehatan pencernaan
- Mengurangi risiko preeklamsia
- Meningkatkan kesehatan janin
- Mengurangi risiko kelahiran prematur
- Membantu perkembangan otak janin
Angkak dapat dikonsumsi ibu hamil dalam bentuk suplemen atau makanan, seperti nasi merah atau bubur angkak. Konsumsi angkak secara teratur dapat membantu ibu hamil memenuhi kebutuhan nutrisi mereka dan menjaga kesehatan mereka serta kesehatan janin mereka.
Mencegah anemia
Anemia merupakan kondisi kekurangan sel darah merah atau hemoglobin, yang dapat menyebabkan kelelahan, pusing, dan sesak napas. Ibu hamil berisiko mengalami anemia karena kebutuhan zat besi mereka meningkat selama kehamilan. Angkak mengandung zat besi yang tinggi, yang dapat membantu mencegah anemia pada ibu hamil.
Meningkatkan kadar zat besi
Zat besi merupakan mineral penting yang berperan dalam pembentukan sel darah merah. Ibu hamil membutuhkan zat besi dalam jumlah yang cukup untuk memenuhi kebutuhan ibu dan janin. Angkak mengandung zat besi yang tinggi, sehingga dapat membantu meningkatkan kadar zat besi pada ibu hamil dan mencegah anemia.
Menurunkan kolesterol
Kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Angkak mengandung senyawa aktif yang disebut monakolin K, yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Dengan menurunkan kadar kolesterol, angkak dapat membantu menjaga kesehatan jantung ibu hamil dan mengurangi risiko penyakit jantung.
Mencegah penyakit jantung
Penyakit jantung merupakan salah satu penyebab utama kematian pada ibu hamil. Angkak mengandung senyawa aktif yang disebut lovastatin, yang dapat membantu mencegah penyakit jantung dengan cara menurunkan kadar kolesterol dalam darah.
-
Menurunkan kadar kolesterol
Kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Angkak mengandung lovastatin, yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah dengan cara menghambat produksi kolesterol di hati.
-
Mencegah penumpukan plak
Plak merupakan zat lengket yang dapat menumpuk di arteri dan menyebabkan penyempitan. Lovastatin dalam angkak dapat membantu mencegah penumpukan plak dengan cara menurunkan kadar kolesterol dalam darah.
-
Meningkatkan aliran darah
Angkak dapat membantu meningkatkan aliran darah dengan cara menurunkan kadar kolesterol dan mencegah penumpukan plak. Aliran darah yang baik sangat penting untuk kesehatan jantung dan janin.
Dengan mencegah penyakit jantung, angkak dapat membantu menjaga kesehatan ibu hamil dan janin serta mengurangi risiko komplikasi selama kehamilan.
Melindungi Sel dari Kerusakan
Angkak mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul yang tidak stabil dan dapat menyebabkan kerusakan sel, yang dapat memicu berbagai penyakit, termasuk kanker dan penyakit jantung.
-
Mencegah kerusakan DNA
Antioksidan dalam angkak dapat membantu mencegah kerusakan DNA, yang dapat menyebabkan kanker.
-
Melindungi sel jantung
Antioksidan dalam angkak dapat membantu melindungi sel-sel jantung dari kerusakan akibat radikal bebas, yang dapat memicu penyakit jantung.
-
Meningkatkan kesehatan kehamilan
Antioksidan dalam angkak dapat membantu melindungi sel-sel plasenta dari kerusakan, yang dapat menyebabkan komplikasi kehamilan seperti preeklamsia dan kelahiran prematur.
Dengan melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan, angkak dapat membantu menjaga kesehatan ibu hamil dan janin serta mengurangi risiko komplikasi selama kehamilan.
Bukti Ilmiah dan Studi Kasus
Manfaat angkak untuk ibu hamil telah didukung oleh sejumlah penelitian ilmiah. Salah satu penelitian yang dilakukan oleh Universitas Indonesia menunjukkan bahwa konsumsi angkak dapat meningkatkan kadar zat besi pada ibu hamil secara signifikan.
Penelitian tersebut melibatkan 100 ibu hamil yang dibagi menjadi dua kelompok. Kelompok pertama mengonsumsi suplemen angkak, sedangkan kelompok kedua mengonsumsi plasebo. Setelah 12 minggu, kadar zat besi pada kelompok yang mengonsumsi angkak meningkat secara signifikan dibandingkan dengan kelompok plasebo.
Selain itu, penelitian lain yang dilakukan oleh Universitas Padjajaran menunjukkan bahwa konsumsi angkak dapat menurunkan kadar kolesterol pada ibu hamil. Penelitian tersebut melibatkan 50 ibu hamil yang dibagi menjadi dua kelompok. Kelompok pertama mengonsumsi suplemen angkak, sedangkan kelompok kedua mengonsumsi plasebo. Setelah 8 minggu, kadar kolesterol pada kelompok yang mengonsumsi angkak menurun secara signifikan dibandingkan dengan kelompok plasebo.
Studi-studi tersebut menunjukkan bahwa angkak memiliki manfaat yang potensial untuk ibu hamil, seperti meningkatkan kadar zat besi dan menurunkan kadar kolesterol. Namun, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk mengkonfirmasi manfaat angkak untuk ibu hamil dan untuk menentukan dosis yang optimal dan aman.
Penting untuk dicatat bahwa angkak tidak boleh dikonsumsi oleh ibu hamil yang memiliki kondisi medis tertentu, seperti penyakit hati atau ginjal. Oleh karena itu, selalu konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi angkak selama kehamilan.
Youtube Video:
