Rebusan jahe dan serai bermanfaat untuk kesehatan karena mengandung senyawa aktif seperti gingerol dan sitral. Rebusan ini dapat membantu meredakan mual, muntah, dan diare. Selain itu, rebusan jahe dan serai juga dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, mengurangi peradangan, dan meredakan nyeri sendi.
Rebusan jahe dan serai sudah lama dikenal masyarakat Indonesia sebagai minuman tradisional yang berkhasiat untuk kesehatan. Namun, tahukah Anda apa saja manfaat rebusan jahe dan serai dari sudut pandang medis?
Menurut dr. Sarah Alamsi, seorang dokter umum di Rumah Sakit Umum Daerah Pasar Rebo, rebusan jahe dan serai memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, di antaranya:
“Rebusan jahe dan serai mengandung senyawa aktif seperti gingerol dan sitral. Gingerol memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan, sehingga dapat membantu meredakan mual, muntah, dan diare. Sementara itu, sitral memiliki sifat antibakteri dan antivirus, sehingga dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh,” jelas dr. Sarah.
Selain itu, rebusan jahe dan serai juga dapat membantu meredakan nyeri sendi, menurunkan kadar kolesterol, dan meningkatkan kesehatan jantung. “Untuk mendapatkan manfaat kesehatan dari rebusan jahe dan serai, disarankan untuk mengonsumsinya secara teratur, yaitu 1-2 cangkir per hari,” tambah dr. Sarah.
1. Meredakan mual
Rebusan jahe dan serai dapat membantu meredakan mual karena mengandung senyawa aktif gingerol. Gingerol memiliki sifat anti-emetik, yaitu dapat menghambat rasa mual dan muntah. Selain itu, rebusan jahe dan serai juga dapat membantu mengurangi produksi asam lambung yang dapat memicu rasa mual.
2. Mengatasi muntah
Rebusan jahe dan serai bermanfaat untuk mengatasi muntah karena mengandung senyawa aktif gingerol. Gingerol memiliki sifat antiemetik, yaitu dapat menghambat rasa mual dan muntah. Selain itu, rebusan jahe dan serai juga dapat membantu mengurangi produksi asam lambung yang dapat memicu muntah.
3. Menghentikan diare
Rebusan jahe dan serai dapat membantu menghentikan diare karena mengandung senyawa aktif tanin. Tanin memiliki sifat astringen, yaitu dapat mengikat dan mengencangkan jaringan usus sehingga dapat mengurangi frekuensi dan volume buang air besar. Selain itu, rebusan jahe dan serai juga dapat membantu mengurangi peradangan pada saluran pencernaan yang dapat memicu diare.
4. Meningkatkan kekebalan tubuh
Rebusan jahe dan serai mengandung senyawa aktif seperti gingerol dan sitral. Gingerol memiliki sifat antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Sementara itu, sitral memiliki sifat antibakteri dan antivirus yang dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dalam melawan infeksi.
5. Mengurangi peradangan
Rebusan jahe dan serai bermanfaat untuk mengurangi peradangan karena mengandung senyawa aktif seperti gingerol dan kurkumin. Gingerol memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi nyeri dan pembengkakan pada sendi, otot, dan jaringan tubuh lainnya. Sementara itu, kurkumin memiliki sifat antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
6. Meredakan nyeri sendi
Rebusan jahe dan serai bermanfaat untuk meredakan nyeri sendi karena mengandung senyawa aktif seperti gingerol dan kurkumin. Gingerol memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi nyeri dan pembengkakan pada sendi. Sementara itu, kurkumin memiliki sifat antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel dari kerusakan akibat radikal bebas.
7. Menurunkan kolesterol
Rebusan jahe dan serai bermanfaat untuk menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Hal ini karena jahe mengandung senyawa aktif gingerol yang memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi. Senyawa ini dapat membantu mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dalam tubuh. Selain itu, serai juga mengandung senyawa aktif sitral yang memiliki sifat antioksidan dan dapat membantu mengurangi kadar kolesterol total dalam darah.
8. Menjaga kesehatan jantung
Rebusan jahe dan serai bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung karena mengandung senyawa aktif seperti gingerol dan sitral. Gingerol memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dalam darah. Selain itu, sitral juga memiliki sifat antioksidan dan dapat membantu mengurangi kadar kolesterol total dalam darah. Menjaga kadar kolesterol yang sehat sangat penting untuk kesehatan jantung karena kadar kolesterol yang tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung seperti serangan jantung dan stroke.