Wajib Tahu! Demam Tumbuh Gigi, Atasi Rewel Si Kecil – E-Journal

aisyah

Peningkatan suhu tubuh yang rendah atau sedikit di atas normal sering kali diamati pada bayi yang sedang mengalami proses erupsi gigi.

Fenomena ini, yang sering disebut sebagai “demam tumbuh gigi” oleh masyarakat umum, merujuk pada kondisi di mana bayi menunjukkan iritabilitas, peningkatan air liur, dan terkadang suhu tubuh yang sedikit lebih tinggi dari biasanya, bertepatan dengan munculnya gigi baru.

Observasi ini telah menjadi kepercayaan luas di kalangan orang tua dan pengasuh selama beberapa generasi, yang mengaitkan setiap episode kenaikan suhu tubuh anak dengan pertumbuhan giginya.

Salah satu masalah utama yang muncul dari kepercayaan tentang demam tinggi yang disebabkan langsung oleh erupsi gigi adalah potensi misinterpretasi gejala.

Banyak orang tua cenderung mengaitkan setiap episode demam pada bayi yang sedang tumbuh gigi langsung dengan proses erupsi tersebut, seringkali mengabaikan kemungkinan penyebab lain yang lebih serius.

Keyakinan ini dapat menunda pencarian perhatian medis yang tepat, terutama jika demam yang terjadi sebenarnya merupakan indikasi adanya infeksi atau kondisi kesehatan lain yang memerlukan intervensi.

Oleh karena itu, penting untuk membedakan antara gejala yang terkait dengan tumbuh gigi dan tanda-tanda penyakit yang sebenarnya.

Secara ilmiah, konsensus medis saat ini menunjukkan bahwa proses erupsi gigi memang dapat menyebabkan ketidaknyamanan ringan dan sedikit peningkatan suhu tubuh, namun jarang sekali memicu demam tinggi.

Studi dan ulasan sistematis telah menunjukkan bahwa gejala yang paling umum terkait dengan tumbuh gigi adalah iritabilitas, gusi bengkak, peningkatan air liur, dan terkadang suhu tubuh yang sedikit di atas normal (biasanya di bawah 38.5C).

Menurut ulasan sistematis oleh Massignan et al. yang diterbitkan dalam jurnal Pediatrics pada tahun 2016, demam tinggi (di atas 38.5C) tidak secara konsisten dikaitkan sebagai gejala tumbuh gigi yang khas.

Hal ini menegaskan bahwa elevasi suhu yang signifikan harus diselidiki lebih lanjut.

Bahaya terbesar dari generalisasi “demam karena tumbuh gigi” adalah risiko terlewatnya diagnosis kondisi medis yang lebih serius.

Bayi dan balita sangat rentan terhadap berbagai infeksi virus dan bakteri, seperti infeksi saluran pernapasan atas, infeksi telinga, atau infeksi saluran kemih, yang semuanya dapat bermanifestasi sebagai demam.

Jika setiap demam secara otomatis dikaitkan dengan tumbuh gigi, orang tua mungkin menunda kunjungan ke dokter, sehingga memungkinkan infeksi berkembang dan berpotensi menyebabkan komplikasi yang lebih serius.

Oleh karena itu, kesadaran akan perbedaan ini sangat penting untuk memastikan kesehatan dan keselamatan anak.

Meskipun demam tinggi bukan gejala khas tumbuh gigi, ketidaknyamanan dan demam ringan dapat terjadi. Berikut adalah beberapa tips dan detail mengenai penanganan gejala yang terkait dengan tumbuh gigi:


demam karena tumbuh gigi

Penanganan Gejala Tumbuh Gigi dan Demam Ringan
  • Pemantauan Suhu Tubuh Secara Akurat. Penting untuk menggunakan termometer yang akurat untuk mengukur suhu tubuh bayi, seperti termometer digital rektal untuk bayi di bawah tiga bulan, atau termometer ketiak/dahi untuk bayi yang lebih besar. Suhu yang konsisten di atas 38.5C (101.3F) dianggap sebagai demam yang perlu perhatian medis, terlepas dari apakah bayi sedang tumbuh gigi atau tidak. Pemantauan rutin membantu membedakan demam ringan terkait tumbuh gigi dari demam yang lebih signifikan yang mungkin menandakan infeksi.
  • Pemberian Pereda Nyeri Topikal atau Oral. Untuk meredakan nyeri gusi dan ketidaknyamanan, dapat diberikan cincin gigit yang dingin (bukan beku) atau kain basah yang dingin untuk dikunyah bayi. Jika bayi sangat rewel atau tidak nyaman, dokter anak mungkin merekomendasikan pemberian dosis acetaminophen (parasetamol) atau ibuprofen yang sesuai usia dan berat badan. Penting untuk selalu berkonsultasi dengan dokter atau apoteker mengenai dosis yang tepat dan menghindari gel gigi yang mengandung benzocaine karena potensi efek samping yang berbahaya.
  • Memastikan Hidrasi yang Cukup. Bayi yang rewel atau mengalami peningkatan suhu tubuh ringan mungkin kurang mau menyusu atau minum, sehingga penting untuk memastikan mereka tetap terhidrasi dengan baik. Tawarkan ASI atau susu formula lebih sering, atau air putih dalam jumlah kecil jika bayi sudah berusia di atas enam bulan. Dehidrasi dapat memperburuk perasaan tidak nyaman dan menjadi masalah kesehatan tersendiri, terutama jika ada sedikit peningkatan suhu tubuh.
  • Menawarkan Benda untuk Digigit yang Aman. Menyediakan benda yang aman untuk digigit dapat membantu meredakan tekanan pada gusi bayi. Pilihlah mainan gigit yang terbuat dari bahan yang aman, mudah dibersihkan, dan dirancang khusus untuk bayi. Beberapa mainan gigit dapat didinginkan di lemari es untuk memberikan efek menenangkan ekstra pada gusi yang meradang. Hindari benda keras yang dapat melukai gusi atau gigi yang baru tumbuh.
  • Menjaga Kebersihan Mulut. Meskipun gigi belum sepenuhnya erupsi, menjaga kebersihan mulut sangat penting. Bersihkan gusi bayi dengan lembut menggunakan kain bersih yang basah atau sikat gigi bayi yang sangat lembut setidaknya dua kali sehari. Praktik ini membantu menghilangkan sisa makanan dan bakteri, serta membiasakan bayi dengan rutinitas kebersihan mulut sejak dini. Kebersihan mulut yang baik juga dapat membantu mencegah infeksi gusi minor.
  • Mengenali Tanda Bahaya. Sangat penting untuk tidak mengabaikan tanda-tanda penyakit serius hanya karena bayi sedang tumbuh gigi. Cari perhatian medis segera jika demam tinggi (di atas 38.5C), demam berlangsung lebih dari 24-48 jam, atau jika demam disertai dengan gejala lain seperti lesu, ruam, muntah, diare parah, batuk terus-menerus, kesulitan bernapas, atau nafsu makan yang sangat menurun. Gejala-gejala ini bukan merupakan bagian dari proses tumbuh gigi dan menunjukkan adanya kondisi medis lain yang memerlukan evaluasi profesional.

Diskusi mengenai demam dan tumbuh gigi telah lama menjadi topik perdebatan di kalangan orang tua dan profesional kesehatan.

Secara historis, banyak budaya mengaitkan berbagai gejala, termasuk demam, dengan proses erupsi gigi, menganggapnya sebagai bagian alami dari perkembangan.

Namun, kemajuan dalam penelitian medis dan pemahaman fisiologi telah memungkinkan pemisahan antara gejala yang benar-benar disebabkan oleh tumbuh gigi dan gejala yang kebetulan muncul bersamaan. Perbedaan ini krusial untuk praktik klinis yang efektif dan aman.

Penelitian modern telah berupaya mengklarifikasi hubungan ini.

Sebuah tinjauan sistematis dan meta-analisis yang komprehensif oleh Massignan et al., yang diterbitkan dalam jurnal Pediatrics pada tahun 2016, menganalisis data dari 16 penelitian dan menemukan bahwa erupsi gigi paling sering dikaitkan dengan gejala seperti peningkatan air liur, gusi bengkak, iritabilitas, dan gangguan tidur.

Studi tersebut menyimpulkan bahwa meskipun sedikit peningkatan suhu tubuh (di bawah 38.5C) mungkin terjadi, demam tinggi tidak secara signifikan terkait dengan tumbuh gigi.

Temuan ini mendukung pandangan bahwa demam tinggi harus selalu diselidiki sebagai potensi indikasi penyakit lain.

Secara fisiologis, proses erupsi gigi melibatkan peradangan ringan pada jaringan gusi saat gigi menembus permukaan. Peradangan lokal ini dapat memicu respons sistemik minimal yang mungkin menyebabkan sedikit peningkatan suhu tubuh atau ketidaknyamanan.

Namun, respons inflamasi ini biasanya tidak cukup kuat untuk menghasilkan demam tinggi yang substansial, yang lebih sering merupakan tanda respons imun tubuh terhadap infeksi.

Oleh karena itu, demam tinggi yang terjadi pada bayi yang sedang tumbuh gigi kemungkinan besar merupakan gejala dari kondisi patologis yang terpisah dan bukan akibat langsung dari erupsi gigi itu sendiri.

Implikasi klinis dari pemahaman ini sangat signifikan bagi praktik pediatri. Para ahli kesehatan anak secara konsisten menekankan pentingnya tidak menganggap remeh demam pada bayi dan balita.

Menurut Dr. Carlos Gonzlez, seorang dokter anak terkenal dan penulis buku pengasuhan anak, “Demam tinggi selalu merupakan tanda penyakit, bukan tumbuh gigi.” Pandangan ini didukung luas di kalangan komunitas medis dan bertujuan untuk mendorong orang tua mencari evaluasi medis yang tepat ketika bayi mereka mengalami demam tinggi, untuk memastikan bahwa penyebab yang mendasari, seperti infeksi serius, tidak terlewatkan dan dapat ditangani dengan cepat.

Rekomendasi Penting

  • Selalu lakukan investigasi terhadap penyebab demam pada bayi, terutama jika suhunya tinggi (di atas 38.5C) atau berlangsung lebih dari 24-48 jam. Jangan secara otomatis mengaitkannya dengan tumbuh gigi.
  • Konsultasikan dengan dokter anak jika bayi mengalami demam tinggi, atau jika demam disertai dengan gejala lain yang mengkhawatirkan seperti lesu, ruam, kesulitan bernapas, muntah terus-menerus, atau penurunan drastis dalam nafsu makan dan aktivitas.
  • Berikan tindakan kenyamanan yang sesuai untuk meredakan gejala tumbuh gigi, seperti mainan gigit yang didinginkan atau, jika direkomendasikan oleh dokter, pereda nyeri yang sesuai dosis.
  • Pastikan bayi tetap terhidrasi dengan baik dengan menawarkan cairan secara teratur, terutama saat mereka mengalami ketidaknyamanan atau sedikit peningkatan suhu.
  • Edukasi orang tua dan pengasuh tentang perbedaan antara gejala tumbuh gigi yang ringan dan tanda-tanda demam yang memerlukan perhatian medis untuk mencegah keterlambatan diagnosis kondisi yang lebih serius.

Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru

Temukan 5 Manfaat Mengejutkan Jalan Kaki Setelah Makan, Lebih Sehat Setiap Hari untuk tubuh yang bugar

publish oleh aisyah
Temukan 5 Manfaat Mengejutkan Jalan Kaki Setelah Makan, Lebih Sehat Setiap Hari untuk tubuh yang bugar

Seringkali kita meremehkan kebiasaan sederhana seperti jalan kaki setelah makan. Padahal, tahukah kamu, aktivitas ringan ini menyimpan segudang manfaat yang luar biasa bagi kesehatan tubuh kita? Terutama setelah menyantap hidangan yang cukup berat, berjalan kaki sebentar bisa memberikan dampak positif yang signifikan, lho!Berdasarkan berbagai sumber terpercaya seperti Harvard Health Publishing, Mayo Clinic, dan WebMD, jalan kaki setelah makan bukan hanya sekadar membakar kalori. Lebih dari itu, kebiasaan ini memberikan efek positif pada pencernaan, kadar gula darah, bahkan hingga kesejahteraan mental kita. Yuk, kita simak 5 manfaat jalan kaki setelah makan yang sayang untuk dilewatkan!

Temukan Daftar Harga BBM Pertamina Terbaru per 1 Juni 2025, Turun Harga Serentak, Cek Sekarang Juga!

publish oleh aisyah
Temukan Daftar Harga BBM Pertamina Terbaru per 1 Juni 2025, Turun Harga Serentak, Cek Sekarang Juga!

Jakarta, CNN Indonesia -- Ada kabar gembira buat kita semua! Pertamina resmi mengumumkan penurunan harga untuk seluruh jenis BBM non-subsidi mulai tanggal 1 Juni 2025. Ini berarti, dompet kita bisa sedikit lebih lega saat mengisi bahan bakar kendaraan.Jenis BBM seperti Pertamax, Pertamax Turbo, Pertamax Green 95, Dexlite, dan Pertamina Dex, semuanya mengalami penurunan harga dibandingkan bulan Mei 2025. Penyesuaian harga ini tentu menjadi angin segar di tengah berbagai kebutuhan yang terus meningkat.

Ketahui Bocoran Perubahan Xpander Cross Facelift 2025 segera hadir di Indonesia!

publish oleh aisyah
Ketahui Bocoran Perubahan Xpander Cross Facelift 2025 segera hadir di Indonesia!

Pecinta otomotif, ada kabar gembira! Mitsubishi Xpander Cross mendapatkan sentuhan segar untuk model tahun 2025. PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (PT MMKSI) resmi memperkenalkan New Xpander Cross pada hari Jumat, 16 Mei 2025, di Jakarta. Apa saja yang berubah dan membuatnya semakin menarik?Pembaruan kali ini fokus pada tiga aspek utama: desain eksterior yang lebih menawan, kenyamanan interior yang ditingkatkan, dan performa yang tetap handal. Xpander Cross terbaru ini dirancang untuk menjadi kendaraan ideal bagi keluarga modern Indonesia yang aktif dan gemar berpetualang.

Temukan Penyebab Inter Milan Dibantai PSG 0,5 di Final Liga Champions ternyata ini biang keroknya

publish oleh aisyah
Temukan Penyebab Inter Milan Dibantai PSG 0,5 di Final Liga Champions ternyata ini biang keroknya

Mimpi Inter Milan untuk mengangkat trofi Liga Champions musim 2024/2025 harus terkubur dalam-dalam. Mereka tak berdaya di partai final, Minggu (1/6) dini hari WIB, setelah dibantai Paris Saint-Germain (PSG) dengan skor telak 0-5. Kekalahan ini tentu menyisakan luka mendalam bagi para Interisti. Tapi, apa sebenarnya yang membuat Nerazzurri begitu mudah ditaklukkan di panggung sebesar ini?PSG sukses merengkuh gelar Liga Champions perdana mereka dengan cara yang sangat meyakinkan. Kemenangan telak atas Inter Milan bukan hanya membuktikan dominasi mereka di kancah Eropa, tetapi juga mencatatkan rekor baru sebagai kemenangan terbesar di final Liga Champions, dengan selisih lima gol yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Temukan Tantangan Nexus, Apakah QRIS Akan Tergantikan? Integrasi pembayaran masa depan

publish oleh aisyah
Temukan Tantangan Nexus, Apakah QRIS Akan Tergantikan? Integrasi pembayaran masa depan

QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard), standar QR Code pembayaran yang diinisiasi oleh Bank Indonesia, semakin populer di kalangan masyarakat. Perkembangannya sangat pesat dan memberikan kemudahan dalam bertransaksi.Data terbaru menunjukkan betapa masifnya penggunaan QRIS. Pada kuartal pertama tahun 2025, tercatat ada 38,1 juta merchant yang menggunakan QRIS sebagai metode pembayaran, dan 56,28 juta konsumen yang aktif bertransaksi menggunakan QRIS. Angka ini menunjukkan peningkatan signifikan dibandingkan tahun sebelumnya.

Ketahui Jadwal Lengkap Pencairan Gaji ke,13 Mulai Hari Ini agar Dompet Aman!

publish oleh aisyah
Ketahui Jadwal Lengkap Pencairan Gaji ke,13 Mulai Hari Ini agar Dompet Aman!

Siap-siap rekening gendut! Kabar baik datang untuk para abdi negara. Gaji ke-13 mulai dicairkan hari ini, Senin (2 Juni 2025). Menteri Keuangan, Sri Mulyani, telah memberikan lampu hijau bahwa seluruh Pegawai Negeri Sipil (PNS), Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), anggota TNI, Polri, hingga para pensiunan akan menerima haknya tahun ini.Pencairan gaji ke-13 ini diharapkan dapat membantu meringankan beban ekonomi para abdi negara, terutama menjelang tahun ajaran baru sekolah yang biasanya membutuhkan biaya ekstra. Jadi, bisa buat keperluan anak sekolah, nih!

Ketahui 5 Alasan Penting Mengapa Harus Rajin Makan Pepaya, Buah Superfood yang Mudah Ditemukan di Indonesia untuk kesehatan tubuh optimal

publish oleh aisyah
Ketahui 5 Alasan Penting Mengapa Harus Rajin Makan Pepaya, Buah Superfood yang Mudah Ditemukan di Indonesia untuk kesehatan tubuh optimal

Siapa yang suka pepaya? Buah yang satu ini memang gampang banget ditemuin di Indonesia. Dari pasar tradisional sampai supermarket, pepaya selalu ada. Tapi, selain mudah didapat dan rasanya yang manis segar, tahukah kamu kalau pepaya itu punya segudang manfaat buat kesehatan? Yuk, simak 5 alasan kenapa kamu harus lebih rajin makan pepaya!Pepaya itu sumber vitamin C yang oke banget! Vitamin C ini penting untuk menjaga sistem imun kita tetap kuat. Vitamin ini membantu tubuh memproduksi sel darah putih, yang tugasnya melawan infeksi. Bayangin deh, cuma dengan makan satu cangkir pepaya, kamu udah bisa memenuhi hampir seluruh kebutuhan vitamin C harianmu!

Temukan Jetour T1 Siap Menggempur Ford Everest, SUV Tangguh Idaman Keluarga!

publish oleh aisyah
Temukan Jetour T1 Siap Menggempur Ford Everest, SUV Tangguh Idaman Keluarga!

Kabar gembira bagi para penggemar SUV tangguh! Produsen otomotif asal China, Jetour, baru saja meluncurkan SUV urban off-road andalan mereka, Jetour T1, di Panama, Amerika Tengah. Kendaraan yang dirancang untuk menaklukkan berbagai medan ini digadang-gadang akan menjadi rival serius bagi Ford Everest di benua Amerika.Dalam keterangan resminya, Jetour menegaskan komitmennya untuk memperluas jaringan di kawasan Amerika Latin dengan menghadirkan Jetour T1. SUV ini diposisikan sebagai kendaraan off-road urban lite inovatif yang siap mendefinisikan ulang arti keserbagunaan bagi pengemudi modern. Jetour T1 dirancang untuk memberikan kenyamanan berkendara di perkotaan sekaligus ketangguhan untuk menghadapi tantangan medan off-road.

Temukan 6 Warna Cat Pembawa Feng Shui Positif untuk Rumah Anda, Raih Keseimbangan Sempurna Sekarang!

publish oleh aisyah
Temukan 6 Warna Cat Pembawa Feng Shui Positif untuk Rumah Anda, Raih Keseimbangan Sempurna Sekarang!

Memilih warna cat untuk rumah seringkali terasa seperti berjudi. Salah pilih, bukan hanya tampilan ruangan yang jadi kurang sedap dipandang, tapi juga bisa memengaruhi energi di dalam rumah, lho! Ternyata, warna cat punya hubungan erat dengan feng shui, seni Tiongkok kuno yang mengatur keseimbangan dan harmoni dalam ruangan.Menurut Abby Magill Henry, seorang pakar feng shui dari Holistic Homes, warna adalah cara yang ampuh untuk mempercantik rumah sekaligus menghadirkan energi positif. Setiap warna punya nuansa unik dan bisa memberikan dampak yang berbeda pada suasana ruangan.

Inilah Kisah Pasien Alami Penyumbatan Otak, Gejala Awal dan Pengalaman Mereka agar Anda Waspada Sejak Dini

publish oleh aisyah
Inilah Kisah Pasien Alami Penyumbatan Otak, Gejala Awal dan Pengalaman Mereka agar Anda Waspada Sejak Dini

Penyumbatan pembuluh darah otak, atau yang secara medis dikenal sebagai stenosis arteri karotis, terjadi ketika plak (endapan lemak) menumpuk dan menghalangi arteri karotis. Arteri ini bertugas penting mengalirkan darah ke otak dan kepala. Kondisi ini sering berkembang perlahan dan meningkatkan risiko terjadinya stroke. Seringkali, gejala pertama yang muncul adalah stroke itu sendiri, atau serangan iskemik sementara (TIA), yang menyebabkan kekurangan aliran darah ke otak secara sementara.Mari kita simak kisah dua pasien yang mengalami penyumbatan pembuluh darah otak dan bagaimana gejala awal muncul pada mereka:

Artikel Terbaru