Buah jambu air banyak mengandung nutrisi yang baik untuk kesehatan ibu hamil. Beberapa nutrisi tersebut antara lain vitamin C, vitamin A, zat besi, dan kalsium. Vitamin C membantu meningkatkan kekebalan tubuh dan mencegah anemia.
Vitamin A membantu menjaga kesehatan mata dan kulit. Zat besi membantu mencegah anemia dan kelelahan. Kalsium membantu menjaga kesehatan tulang dan gigi.
Buah jambu air merupakan salah satu buah yang kaya akan nutrisi dan sangat bermanfaat untuk kesehatan ibu hamil.
Hal ini diungkapkan oleh Dr. Amelia Sari, SpOG, dokter spesialis kandungan dari Rumah Sakit Ibu dan Anak Jakarta.
“Buah jambu air mengandung vitamin C yang tinggi, bahkan lebih tinggi dari jeruk. Vitamin C sangat penting untuk meningkatkan kekebalan tubuh ibu hamil dan mencegah anemia.
Selain itu, buah jambu air juga mengandung vitamin A yang baik untuk kesehatan mata dan kulit, zat besi yang mencegah anemia dan kelelahan, serta kalsium yang menjaga kesehatan tulang dan gigi,” jelas Dr. Amelia.
Selain itu, buah jambu air juga mengandung senyawa aktif seperti likopen dan quercetin. Likopen merupakan antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan, sementara quercetin dapat membantu mengurangi peradangan.
Kedua senyawa aktif ini sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan ibu hamil dan janin.
Dr. Amelia menyarankan ibu hamil untuk mengonsumsi buah jambu air secara teratur. “Buah jambu air dapat dikonsumsi langsung atau diolah menjadi jus. Ibu hamil dapat mengonsumsi 1-2 buah jambu air setiap hari,” saran Dr. Amelia.
1. Meningkatkan kekebalan tubuh
Buah jambu air mengandung vitamin C yang tinggi, bahkan lebih tinggi dari jeruk. Vitamin C sangat penting untuk meningkatkan kekebalan tubuh ibu hamil. Vitamin C membantu memproduksi sel-sel darah putih, yang berfungsi melawan infeksi.
Selain itu, vitamin C juga membantu penyerapan zat besi, yang penting untuk mencegah anemia.
2. Mencegah anemia
Anemia adalah kondisi kekurangan sel darah merah yang sehat. Anemia pada ibu hamil dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti kelelahan, pusing, dan sesak napas.
Buah jambu air mengandung zat besi yang tinggi, yang penting untuk mencegah anemia. Zat besi membantu memproduksi hemoglobin, protein dalam sel darah merah yang membawa oksigen ke seluruh tubuh.
3. Menjaga kesehatan mata
Buah jambu air mengandung vitamin A yang tinggi. Vitamin A penting untuk menjaga kesehatan mata, terutama pada ibu hamil. Vitamin A membantu menjaga kesehatan kornea dan retina mata.
Selain itu, vitamin A juga membantu mencegah rabun senja dan kebutaan pada ibu hamil.
4. Menjaga kesehatan kulit
Buah jambu air mengandung vitamin C dan vitamin A yang tinggi. Kedua vitamin ini penting untuk menjaga kesehatan kulit. Vitamin C membantu memproduksi kolagen, protein yang menjaga elastisitas dan kekencangan kulit.
Vitamin A membantu menjaga kelembapan kulit dan mencegah kulit kering dan kusam.
5. Mencegah kelelahan
Kelelahan merupakan salah satu keluhan umum yang dialami oleh ibu hamil. Kelelahan dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti perubahan hormon, peningkatan volume darah, dan pertumbuhan janin.
Buah jambu air mengandung zat besi yang tinggi, yang penting untuk mencegah anemia. Anemia dapat menyebabkan kelelahan dan kekurangan energi.
Oleh karena itu, mengonsumsi buah jambu air secara teratur dapat membantu mencegah kelelahan pada ibu hamil.
6. Menjaga kesehatan tulang
Kalsium merupakan mineral penting yang dibutuhkan untuk menjaga kesehatan tulang. Buah jambu air mengandung kalsium yang tinggi, sehingga bermanfaat untuk menjaga kesehatan tulang ibu hamil. Kalsium membantu memperkuat tulang dan gigi, serta mencegah osteoporosis.
7. Menjaga kesehatan gigi
Kesehatan gigi sangat penting untuk ibu hamil. Gigi yang sehat dapat membantu mencegah berbagai masalah kesehatan, seperti infeksi gusi dan gigi berlubang. Buah jambu air mengandung kalsium yang tinggi, yang penting untuk menjaga kesehatan gigi.
Kalsium membantu memperkuat gigi dan mencegah kerusakan gigi.
8. Melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan
Buah jambu air mengandung antioksidan likopen dan quercetin. Kedua antioksidan ini membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel tubuh dan menyebabkan berbagai penyakit, termasuk kanker dan penyakit jantung. Antioksidan likopen dan quercetin membantu menetralkan radikal bebas dan mencegah kerusakan sel.
