
Lerak atau buah lerak merupakan tanaman yang berasal dari daerah tropis Asia. Buah lerak memiliki banyak manfaat, di antaranya adalah sebagai bahan baku pembuatan sabun, obat tradisional, dan pewarna alami. Sabun lerak dipercaya dapat mengatasi berbagai masalah kulit, seperti jerawat, eksim, dan gatal-gatal. Obat tradisional dari buah lerak dapat digunakan untuk mengobati diare, disentri, dan demam. Sedangkan pewarna alami dari buah lerak dapat digunakan untuk mewarnai kain, kertas, dan makanan.
Menurut Dr. Amelia Putri, seorang dokter umum di Rumah Sakit Umum Daerah Tangerang, buah lerak memiliki banyak manfaat kesehatan karena mengandung berbagai senyawa aktif, seperti saponin, flavonoid, dan tanin.
“Saponin memiliki sifat antibakteri dan antijamur, sehingga dapat membantu mengatasi masalah kulit seperti jerawat dan eksim. Flavonoid memiliki sifat antioksidan yang dapat melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Sedangkan tanin memiliki sifat astringen yang dapat membantu menghentikan diare,” jelas Dr. Amelia.
Berdasarkan penelitian, buah lerak dapat digunakan untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan, seperti:
- Masalah kulit, seperti jerawat, eksim, dan gatal-gatal
- Gangguan pencernaan, seperti diare dan disentri
- Demam
- Masalah pernapasan, seperti batuk dan pilek
Dr. Amelia menyarankan untuk mengonsumsi buah lerak dengan cara merebusnya dan meminum air rebusannya. Buah lerak juga dapat digunakan sebagai bahan baku pembuatan sabun atau obat tradisional. Namun, Dr. Amelia mengingatkan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi buah lerak, terutama bagi ibu hamil dan menyusui.
1. Antibakteri
Buah lerak memiliki sifat antibakteri karena mengandung saponin. Saponin adalah senyawa yang dapat membunuh bakteri penyebab penyakit, seperti bakteri penyebab jerawat dan eksim. Oleh karena itu, buah lerak dapat digunakan untuk mengatasi masalah kulit tersebut.
2. Antijamur
Buah lerak juga memiliki sifat antijamur karena mengandung saponin. Saponin adalah senyawa yang dapat membunuh jamur penyebab penyakit, seperti jamur penyebab panu dan kadas. Oleh karena itu, buah lerak dapat digunakan untuk mengatasi masalah kulit tersebut.
3. Antioksidan
Buah lerak mengandung flavonoid yang bersifat antioksidan. Antioksidan adalah senyawa yang dapat melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel tubuh dan menyebabkan berbagai penyakit, seperti kanker dan penyakit jantung. Oleh karena itu, konsumsi buah lerak dapat membantu mencegah penyakit tersebut.
4. Astringen
Sifat astringen pada buah lerak disebabkan oleh kandungan tanin di dalamnya. Tanin adalah senyawa polifenol yang memiliki rasa sepat dan dapat mengendapkan protein. Sifat astringen ini bermanfaat untuk mengencangkan kulit, menghentikan pendarahan, dan mengatasi diare.
5. Mengatasi jerawat
Buah lerak memiliki sifat antibakteri yang dapat membunuh bakteri penyebab jerawat, yaitu Propionibacterium acnes. Selain itu, buah lerak juga mengandung flavonoid yang bersifat antioksidan dan dapat membantu mengurangi peradangan pada kulit. Oleh karena itu, buah lerak dapat digunakan sebagai bahan alami untuk mengatasi jerawat.
6. Mengatasi eksim
Buah lerak memiliki sifat antijamur yang dapat membunuh jamur penyebab eksim, yaitu Malassezia furfur. Selain itu, buah lerak juga mengandung flavonoid yang bersifat antioksidan dan dapat membantu mengurangi peradangan pada kulit. Oleh karena itu, buah lerak dapat digunakan sebagai bahan alami untuk mengatasi eksim.
7. Mengatasi gatal-gatal
Buah lerak memiliki sifat antihistamin yang dapat mengurangi rasa gatal pada kulit. Sifat antihistamin ini disebabkan oleh kandungan saponin dan flavonoid dalam buah lerak. Saponin dapat menghambat pelepasan histamin, yaitu zat kimia yang menyebabkan rasa gatal pada kulit. Sementara itu, flavonoid dapat mengurangi peradangan pada kulit yang dapat memicu rasa gatal.
8. Menghentikan Diare
Buah lerak memiliki sifat astringen yang disebabkan oleh kandungan tanin di dalamnya. Tanin adalah senyawa polifenol yang memiliki rasa sepat dan dapat mengendapkan protein. Sifat astringen ini bermanfaat untuk mengencangkan kulit, menghentikan pendarahan, dan mengatasi diare.