
Air teh basi mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas. Selain itu, air teh basi juga memiliki sifat antibakteri yang dapat membantu melawan jerawat. Kandungan tanin dalam air teh basi juga dapat membantu mengecilkan pori-pori dan mengencangkan kulit. Oleh karena itu, air teh basi dapat bermanfaat untuk perawatan kulit wajah.
Dokter kulit, dr. Fitriana, SpKK, mengatakan bahwa air teh basi memang memiliki beberapa manfaat untuk kesehatan kulit wajah. Antioksidan dalam teh hijau, yaitu epigallocatechin gallate (EGCG), dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas. Selain itu, air teh basi juga memiliki sifat antibakteri yang dapat membantu melawan bakteri penyebab jerawat.
dr. Fitriana menambahkan, “Tanin dalam teh hijau juga dapat membantu mengecilkan pori-pori dan mengencangkan kulit. Oleh karena itu, air teh basi dapat bermanfaat untuk perawatan kulit wajah, seperti mengurangi jerawat, mengecilkan pori-pori, dan mengencangkan kulit.”
Namun, dr. Fitriana mengingatkan untuk tidak menggunakan air teh basi secara berlebihan, karena dapat menyebabkan kulit menjadi kering. Ia menyarankan untuk menggunakan air teh basi sebagai toner wajah atau masker wajah 1-2 kali seminggu.
1. Antioksidan
Antioksidan adalah zat yang membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul yang tidak stabil dan dapat merusak sel-sel, menyebabkan peradangan dan penyakit kronis. Air teh basi mengandung antioksidan yang tinggi, terutama epigallocatechin gallate (EGCG). EGCG telah terbukti memiliki sifat antioksidan yang kuat, bahkan lebih kuat dari vitamin C dan E.
Antioksidan dalam air teh basi dapat membantu melindungi kulit wajah dari kerusakan akibat radikal bebas, seperti polusi, sinar UV, dan stres. Dengan melindungi kulit dari kerusakan, antioksidan dapat membantu menjaga kulit tetap sehat dan awet muda.
2. Antibakteri
Air teh basi memiliki sifat antibakteri yang dapat membantu melawan bakteri penyebab jerawat. Bakteri penyebab jerawat, yaitu Propionibacterium acnes, dapat menyebabkan peradangan dan penyumbatan pada pori-pori kulit, sehingga menimbulkan jerawat. Sifat antibakteri dalam air teh basi dapat membantu membunuh bakteri penyebab jerawat dan mencegah timbulnya jerawat.
3. Mengecilkan pori-pori
Pori-pori wajah yang besar dapat membuat kulit wajah terlihat kusam dan bertekstur. Air teh basi mengandung tanin, yaitu senyawa yang dapat membantu mengecilkan pori-pori. Tanin bekerja dengan cara mengencangkan kulit dan mengurangi produksi sebum, sehingga pori-pori tampak lebih kecil.
4. Mengencangkan kulit
Seiring bertambahnya usia, produksi kolagen dan elastin dalam kulit menurun. Hal ini menyebabkan kulit menjadi kendur dan kehilangan kekencangannya. Air teh basi mengandung antioksidan dan tanin yang dapat membantu mengencangkan kulit. Antioksidan membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas, sementara tanin membantu mengencangkan kulit dengan cara mengikat protein kolagen dan elastin.
5. Mengurangi jerawat
Air teh basi memiliki sifat antibakteri yang dapat membantu melawan bakteri penyebab jerawat. Bakteri penyebab jerawat, yaitu Propionibacterium acnes, dapat menyebabkan peradangan dan penyumbatan pada pori-pori kulit, sehingga menimbulkan jerawat. Sifat antibakteri dalam air teh basi dapat membantu membunuh bakteri penyebab jerawat dan mencegah timbulnya jerawat.
6. Mencerahkan Kulit
Air teh basi mengandung antioksidan, seperti epigallocatechin gallate (EGCG), yang dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul yang dapat merusak sel-sel kulit dan menyebabkan penuaan dini, seperti kerutan dan bintik hitam. Dengan melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas, air teh basi dapat membantu mencerahkan kulit dan membuatnya tampak lebih bercahaya.
7. Melembapkan Kulit
Meskipun air teh basi memiliki sifat astringen yang dapat membantu mengecilkan pori-pori, air teh basi juga mengandung senyawa yang dapat melembapkan kulit. Senyawa tersebut adalah antioksidan dan tanin. Antioksidan membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas, sementara tanin membantu mengikat air pada kulit sehingga kulit tetap terhidrasi.