Manfaat teh krisan sangat beragam, mulai dari menjaga kesehatan jantung, menurunkan tekanan darah, hingga mencegah kanker. Teh ini juga kaya akan antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
“Teh krisan memiliki banyak manfaat kesehatan yang didukung oleh penelitian ilmiah,” ujar Dr. Amelia Setiawan, seorang dokter spesialis gizi klinik.
Menurut Dr. Amelia, teh krisan mengandung senyawa aktif seperti flavonoid dan saponin yang memiliki sifat antioksidan, anti-inflamasi, dan antikanker.
Studi menunjukkan bahwa konsumsi teh krisan secara teratur dapat membantu menurunkan tekanan darah, meningkatkan kesehatan jantung, dan melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
Manfaat Teh Krisan
Teh krisan memiliki banyak manfaat kesehatan, antara lain:
- Menurunkan tekanan darah
- Menjaga kesehatan jantung
- Mencegah kanker
- Kaya antioksidan
- Melawan peradangan
- Meningkatkan kesehatan pencernaan
- Menurunkan kadar gula darah
- Meningkatkan fungsi otak
- Mengurangi stres
- Meningkatkan kualitas tidur
Teh krisan dapat dikonsumsi secara teratur untuk mendapatkan manfaat kesehatannya yang optimal. Konsumsi teh krisan secara teratur dapat membantu menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan dan mencegah berbagai penyakit.
Menurunkan Tekanan Darah
Teh krisan memiliki sifat diuretik yang dapat membantu menurunkan tekanan darah dengan meningkatkan produksi urine. Hal ini karena saat urine dikeluarkan dari tubuh, natrium dan air juga ikut terbuang, sehingga volume darah dalam tubuh berkurang dan tekanan darah pun turun.
-
Studi Klinis
Sebuah studi klinis yang dilakukan pada pasien hipertensi menunjukkan bahwa konsumsi teh krisan secara teratur selama 12 minggu dapat menurunkan tekanan darah sistolik (angka atas) hingga 5 mmHg dan tekanan darah diastolik (angka bawah) hingga 2 mmHg.
-
Mekanisme Kerja
Teh krisan mengandung senyawa aktif yang disebut flavonoid, yang memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi. Flavonoid ini membantu melebarkan pembuluh darah, sehingga darah dapat mengalir lebih lancar dan tekanan darah pun turun.
-
Dosis dan Cara Konsumsi
Untuk mendapatkan manfaat teh krisan dalam menurunkan tekanan darah, disarankan untuk mengonsumsi 2-3 cangkir teh krisan per hari. Teh krisan dapat dikonsumsi kapan saja, baik sebelum atau sesudah makan.
Selain menurunkan tekanan darah, teh krisan juga memiliki banyak manfaat kesehatan lainnya, seperti menjaga kesehatan jantung, mencegah kanker, dan meningkatkan kesehatan pencernaan. Oleh karena itu, konsumsi teh krisan secara teratur dapat membantu menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Menjaga Kesehatan Jantung
Teh krisan memiliki banyak manfaat untuk kesehatan jantung, di antaranya:
-
Menurunkan kadar kolesterol
Teh krisan mengandung antioksidan yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL). Hal ini dapat membantu mencegah penumpukan plak di arteri, sehingga mengurangi risiko penyakit jantung koroner.
-
Mengurangi peradangan
Teh krisan memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan di pembuluh darah. Peradangan kronis merupakan faktor risiko penyakit jantung, sehingga dengan mengurangi peradangan, teh krisan dapat membantu menjaga kesehatan jantung.
-
Meningkatkan fungsi pembuluh darah
Teh krisan mengandung senyawa yang dapat membantu melebarkan pembuluh darah dan meningkatkan aliran darah. Hal ini dapat membantu menurunkan tekanan darah dan mengurangi risiko pembekuan darah, sehingga menjaga kesehatan jantung.
-
Melindungi dari kerusakan akibat radikal bebas
Teh krisan kaya akan antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel jantung dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel dan menyebabkan penyakit kronis, termasuk penyakit jantung.
Dengan mengonsumsi teh krisan secara teratur, kita dapat membantu menjaga kesehatan jantung dan mengurangi risiko penyakit jantung koroner.
Mencegah Kanker
Teh krisan mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat menyebabkan kerusakan DNA dan meningkatkan risiko kanker.
Studi laboratorium menunjukkan bahwa ekstrak teh krisan dapat menghambat pertumbuhan sel kanker dan menginduksi apoptosis (kematian sel terprogram) pada sel kanker. Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengkonfirmasi efek antikanker teh krisan pada manusia.
Kaya Antioksidan
Manfaat teh krisan tidak lepas dari kandungan antioksidannya yang tinggi. Antioksidan adalah senyawa yang dapat melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas, yaitu molekul tidak stabil yang dapat merusak DNA dan meningkatkan risiko penyakit kronis, termasuk kanker dan penyakit jantung.
Teh krisan mengandung berbagai jenis antioksidan, di antaranya flavonoid dan saponin. Flavonoid memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi, sedangkan saponin memiliki sifat antioksidan dan antikanker. Dengan mengonsumsi teh krisan secara teratur, kita dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas dan mengurangi risiko berbagai penyakit kronis.
Melawan Peradangan
Peradangan merupakan respons alami tubuh terhadap cedera atau infeksi. Namun, peradangan kronis dapat merusak sel dan jaringan, serta meningkatkan risiko penyakit kronis seperti kanker dan penyakit jantung.
Teh krisan memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan di seluruh tubuh. Sifat anti-inflamasi ini berasal dari kandungan antioksidan dalam teh krisan, seperti flavonoid dan saponin.
-
Mengurangi Peradangan Sendi
Teh krisan dapat membantu mengurangi peradangan sendi pada penderita osteoarthritis dan rheumatoid arthritis. Sebuah studi menunjukkan bahwa konsumsi teh krisan secara teratur dapat mengurangi nyeri dan kekakuan sendi pada penderita osteoarthritis.
-
Melindungi Jantung
Peradangan kronis merupakan faktor risiko penyakit jantung. Teh krisan dapat membantu mengurangi peradangan di pembuluh darah, sehingga melindungi jantung dari kerusakan.
-
Mencegah Kanker
Peradangan kronis juga dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker. Antioksidan dalam teh krisan dapat membantu mengurangi peradangan dan melindungi sel-sel dari kerusakan yang dapat menyebabkan kanker.
Dengan mengonsumsi teh krisan secara teratur, kita dapat membantu melawan peradangan dan mengurangi risiko berbagai penyakit kronis.
Meningkatkan kesehatan pencernaan
Teh krisan mengandung senyawa aktif yang dapat membantu meningkatkan kesehatan pencernaan. Senyawa tersebut antara lain flavonoid, saponin, dan polisakarida.
- Flavonoid memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi yang dapat membantu melindungi saluran pencernaan dari kerusakan akibat radikal bebas dan peradangan.
- Saponin memiliki sifat antibakteri dan antivirus yang dapat membantu melawan infeksi pada saluran pencernaan.
- Polisakarida memiliki sifat prebiotik yang dapat membantu meningkatkan pertumbuhan bakteri baik di dalam usus.
Dengan mengonsumsi teh krisan secara teratur, kita dapat membantu menjaga kesehatan saluran pencernaan, mencegah infeksi, dan meningkatkan penyerapan nutrisi.
Manfaat Teh Krisan Ditinjau dari Bukti Ilmiah
Beberapa studi ilmiah telah dilakukan untuk menguji manfaat teh krisan bagi kesehatan. Salah satu studi yang dilakukan pada tahun 2016 menunjukkan bahwa konsumsi teh krisan secara teratur dapat menurunkan tekanan darah pada pasien hipertensi.
Studi lainnya yang dilakukan pada tahun 2019 menunjukkan bahwa ekstrak teh krisan memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi yang dapat membantu melindungi sel-sel jantung dari kerusakan.
Meskipun demikian, masih diperlukan lebih banyak penelitian untuk mengkonfirmasi manfaat teh krisan bagi kesehatan. Diperlukan pula penelitian lebih lanjut untuk mengetahui dosis dan cara konsumsi teh krisan yang optimal untuk mendapatkan manfaat kesehatannya.
Meskipun bukti ilmiah mengenai manfaat teh krisan masih terbatas, namun teh krisan telah digunakan secara tradisional selama berabad-abad untuk berbagai tujuan kesehatan. Oleh karena itu, mengonsumsi teh krisan secara wajar dapat menjadi pilihan yang baik untuk menjaga kesehatan.
Youtube Video:
