Rebusan temulawak, kunyit, dan jahe merupakan minuman tradisional yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Temulawak bermanfaat untuk mengatasi masalah pencernaan, kunyit memiliki sifat anti-inflamasi, dan jahe dapat membantu meredakan mual dan masuk angin.
Rebusan temulawak, kunyit, dan jahe merupakan minuman tradisional yang dipercaya memiliki banyak manfaat kesehatan. Namun, apa pendapat dokter mengenai hal ini?
Menurut dr. Fitriani, seorang dokter umum, rebusan temulawak, kunyit, dan jahe memang memiliki beberapa manfaat kesehatan. “Temulawak mengandung kurkumin, yang memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan. Kunyit juga mengandung kurkumin, serta senyawa aktif lainnya yang dapat membantu mengatasi masalah pencernaan. Sedangkan jahe mengandung gingerol, yang dapat membantu meredakan mual dan masuk angin,” jelasnya.
Dr. Fitriani menambahkan, rebusan ketiga bahan ini dapat dikonsumsi secara rutin untuk menjaga kesehatan. Namun, ia mengingatkan agar tidak mengonsumsinya secara berlebihan, karena dapat menyebabkan efek samping seperti sakit perut dan diare.
1. Anti-inflamasi
Kurkumin adalah senyawa aktif yang banyak ditemukan dalam temulawak dan kunyit. Senyawa ini memiliki sifat anti-inflamasi yang kuat, sehingga dapat membantu mengurangi peradangan di dalam tubuh. Peradangan kronis telah dikaitkan dengan berbagai penyakit, seperti penyakit jantung, kanker, dan Alzheimer. Dengan mengurangi peradangan, kurkumin dapat membantu mencegah dan mengobati penyakit-penyakit tersebut.
2. Antioksidan
Antioksidan adalah senyawa yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak sel dan DNA, sehingga meningkatkan risiko berbagai penyakit, seperti kanker dan penyakit jantung. Antioksidan dalam temulawak dan kunyit dapat membantu menetralkan radikal bebas dan melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan.
3. Melancarkan pencernaan
Kunyit dan jahe memiliki sifat karminatif, yang dapat membantu mengeluarkan gas dari saluran pencernaan. Selain itu, jahe juga dapat membantu mempercepat pengosongan lambung, sehingga dapat mengurangi gejala kembung dan begah. Sementara itu, kunyit dapat membantu mengurangi peradangan pada saluran pencernaan, sehingga dapat mengatasi masalah diare.
4. Meredakan mual
Jahe mengandung senyawa aktif gingerol yang memiliki sifat antiemetik, yaitu dapat membantu meredakan mual dan muntah. Gingerol bekerja dengan cara menghambat reseptor serotonin di saluran pencernaan, sehingga dapat mengurangi rasa mual dan muntah.
5. Meningkatkan kekebalan tubuh
Jahe dan kunyit mengandung senyawa aktif yang dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Senyawa tersebut antara lain gingerol pada jahe dan kurkumin pada kunyit. Senyawa-senyawa ini memiliki sifat antibakteri dan antivirus yang dapat membantu melawan infeksi dan meningkatkan daya tahan tubuh terhadap penyakit.
6. Menjaga kesehatan jantung
Kunyit mengandung senyawa kurkumin yang memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi. Senyawa ini dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dalam darah. Dengan demikian, rebusan temulawak, kunyit, dan jahe dapat membantu menjaga kesehatan jantung dan mencegah penyakit kardiovaskular.