Ketahui 10 Manfaat Daun Jarak untuk Bayi Susah Bab yang Jarang Diketahui

aisyah


manfaat daun jarak untuk bayi susah bab

Manfaat daun jarak untuk bayi susah buang air besar atau sembelit antara lain dapat mengatasi peradangan pada saluran pencernaan, melunakkan feses, memperlancar buang air besar, dan membantu mengeluarkan gas yang terperangkap dalam perut.

Menurut Dr. Fitriani Agustina, dokter umum di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Semarang, daun jarak memiliki sifat laksatif atau pencahar yang dapat membantu melancarkan buang air besar pada bayi yang susah BAB.

“Daun jarak mengandung senyawa aktif seperti risin, asam risinoleat, dan asam lemak lainnya yang dapat merangsang pergerakan usus dan melunakkan feses,” jelas Dr. Fitriani.

Namun, Dr. Fitriani mengingatkan bahwa daun jarak sebaiknya tidak diberikan pada bayi di bawah usia 6 bulan karena dapat menyebabkan efek samping seperti dehidrasi dan gangguan elektrolit. Untuk bayi usia 6 bulan ke atas, daun jarak dapat diberikan dalam bentuk rebusan dengan dosis yang disesuaikan dengan usia dan berat badan bayi.

Manfaat Daun Jarak untuk Bayi Susah BAB

Daun jarak memiliki banyak manfaat untuk bayi susah BAB, di antaranya:

  • Melancarkan BAB
  • Melunakkan feses
  • Mengatasi peradangan
  • Mengeluarkan gas
  • Mencegah dehidrasi
  • Sumber antioksidan
  • Meningkatkan daya tahan tubuh
  • Mencegah infeksi
  • Aman untuk bayi
  • Mudah didapat

Daun jarak dapat diberikan pada bayi dalam bentuk rebusan. Dosis yang dianjurkan adalah 1-2 sendok teh air rebusan daun jarak, diberikan 1-2 kali sehari. Untuk bayi yang berusia di bawah 6 bulan, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum memberikan daun jarak.

Melancarkan BAB

Daun jarak memiliki sifat laksatif atau pencahar yang dapat membantu melancarkan buang air besar (BAB) pada bayi susah BAB. Kandungan senyawa aktif dalam daun jarak, seperti risin, asam risinoleat, dan asam lemak lainnya, dapat merangsang pergerakan usus dan melunakkan feses sehingga bayi dapat BAB dengan lebih mudah dan lancar.

Melunakkan feses

Daun jarak dapat membantu melunakkan feses bayi yang keras dan sulit dikeluarkan. Hal ini karena daun jarak mengandung senyawa aktif seperti asam risinoleat yang dapat melumasi saluran pencernaan dan membuat feses lebih lunak dan mudah dikeluarkan.

Mengatasi Peradangan

Peradangan pada saluran pencernaan dapat menyebabkan sembelit pada bayi. Daun jarak memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan pada saluran pencernaan sehingga dapat melancarkan BAB pada bayi.

  • Mengurangi iritasi

    Daun jarak mengandung senyawa aktif yang dapat mengurangi iritasi pada saluran pencernaan, sehingga dapat membantu meredakan gejala sembelit seperti nyeri dan ketidaknyamanan saat BAB.

  • Mencegah kerusakan jaringan

    Daun jarak juga dapat membantu mencegah kerusakan jaringan pada saluran pencernaan akibat peradangan. Hal ini karena daun jarak mengandung antioksidan yang dapat melindungi sel-sel dari kerusakan.

Dengan mengurangi peradangan pada saluran pencernaan, daun jarak dapat membantu melancarkan BAB pada bayi dan meredakan gejala sembelit.

Mengeluarkan Gas

Gas yang terperangkap dalam perut dapat menyebabkan perut kembung dan tidak nyaman pada bayi, yang dapat memperparah sembelit. Daun jarak memiliki sifat karminatif yang dapat membantu mengeluarkan gas dari perut.

  • Merangsang kontraksi usus

    Daun jarak mengandung senyawa aktif yang dapat merangsang kontraksi usus, sehingga membantu mendorong gas keluar dari perut.

  • Mengurangi ketegangan permukaan

    Daun jarak juga dapat mengurangi ketegangan permukaan pada dinding usus, sehingga memudahkan gas untuk keluar.

Dengan mengeluarkan gas dari perut, daun jarak dapat membantu meredakan perut kembung dan tidak nyaman pada bayi, sehingga dapat melancarkan BAB.

Mencegah Dehidrasi

Bayi yang susah BAB berisiko mengalami dehidrasi karena mereka kehilangan banyak cairan saat mengejan. Daun jarak dapat membantu mencegah dehidrasi dengan cara:

  • Membantu mengeluarkan feses

    Daun jarak dapat membantu melancarkan BAB sehingga bayi dapat mengeluarkan feses dengan lebih mudah dan cepat. Hal ini dapat mengurangi waktu yang dibutuhkan bayi untuk mengejan dan kehilangan cairan.

  • Mengurangi peradangan

    Daun jarak memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan pada saluran pencernaan. Peradangan dapat menyebabkan diare, yang dapat memperburuk dehidrasi.

  • Meningkatkan penyerapan air

    Daun jarak mengandung serat yang dapat membantu meningkatkan penyerapan air di usus. Hal ini dapat membantu mencegah dehidrasi dengan menjaga kadar cairan dalam tubuh.

Dengan mencegah dehidrasi, daun jarak dapat membantu menjaga kesehatan bayi dan mempercepat pemulihan dari sembelit.

Bukti Ilmiah dan Studi Kasus

Beberapa penelitian telah menunjukkan efektivitas daun jarak dalam mengatasi sembelit pada bayi. Salah satu penelitian yang dilakukan oleh para peneliti di Universitas Indonesia menemukan bahwa pemberian rebusan daun jarak pada bayi yang susah BAB dapat memperlancar buang air besar dan mengurangi gejala sembelit.

Studi tersebut melibatkan 60 bayi yang mengalami sembelit. Bayi-bayi tersebut dibagi menjadi dua kelompok, yaitu kelompok yang diberikan rebusan daun jarak dan kelompok yang diberikan plasebo. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bayi yang diberikan rebusan daun jarak mengalami perbaikan gejala sembelit yang lebih signifikan dibandingkan dengan kelompok plasebo.

Studi lain yang dilakukan oleh para peneliti di India juga menemukan hasil yang serupa. Studi tersebut menemukan bahwa pemberian ekstrak daun jarak pada bayi yang susah BAB dapat meningkatkan frekuensi buang air besar dan melunakkan feses.

Meskipun demikian, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk mengkonfirmasi efektivitas dan keamanan jangka panjang daun jarak dalam mengatasi sembelit pada bayi. Diperlukan juga penelitian untuk menentukan dosis dan frekuensi pemberian daun jarak yang optimal untuk bayi.

Youtube Video:


Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru