Manfaat daun ubi jalar ungu sangat beragam, mulai dari menjaga kesehatan jantung, menurunkan tekanan darah, hingga mengontrol kadar gula darah.
Menurut Dr. Amelia Widodo, daun ubi jalar ungu memiliki banyak manfaat kesehatan, di antaranya menjaga kesehatan jantung, menurunkan tekanan darah, dan mengontrol kadar gula darah.
“Daun ubi jalar ungu mengandung antioksidan yang tinggi, seperti antosianin dan asam klorogenat,” jelas Dr. Amelia.
Antosianin berperan dalam menjaga kesehatan jantung dengan cara menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL). Sementara itu, asam klorogenat bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah dan mengontrol kadar gula darah.
Dr. Amelia menyarankan untuk mengonsumsi daun ubi jalar ungu secara rutin, seperti dengan merebusnya atau mengolahnya menjadi jus.
Namun, ia mengingatkan agar tidak mengonsumsi daun ubi jalar ungu secara berlebihan karena dapat menyebabkan efek samping, seperti diare dan perut kembung.
Manfaat Daun Ubi Jalar Ungu
Daun ubi jalar ungu memiliki banyak manfaat kesehatan, di antaranya:
- Menjaga kesehatan jantung
- Menurunkan tekanan darah
- Mengontrol kadar gula darah
- Mencegah kanker
- Meningkatkan daya tahan tubuh
- Menjaga kesehatan pencernaan
- Membantu menurunkan berat badan
- Menjaga kesehatan kulit
- Menjaga kesehatan mata
- Melawan peradangan
Manfaat-manfaat tersebut didapat karena daun ubi jalar ungu mengandung berbagai nutrisi, seperti vitamin A, vitamin C, vitamin E, zat besi, kalsium, dan antioksidan.
Antioksidan inilah yang berperan penting dalam menangkal radikal bebas yang dapat merusak sel-sel tubuh dan menyebabkan berbagai penyakit.
Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi daun ubi jalar ungu secara rutin dapat membantu mencegah penyakit jantung, stroke, diabetes, dan beberapa jenis kanker.
Selain itu, daun ubi jalar ungu juga dapat membantu menurunkan berat badan, menjaga kesehatan kulit, dan meningkatkan daya tahan tubuh.
Menjaga kesehatan jantung
Daun ubi jalar ungu mengandung antioksidan yang tinggi, seperti antosianin dan asam klorogenat. Antioksidan ini berperan dalam menjaga kesehatan jantung dengan cara menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL).
Menurunkan tekanan darah
Selain menjaga kesehatan jantung, daun ubi jalar ungu juga bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah. Hal ini berkat kandungan asam klorogenat yang dimilikinya.
-
Asam klorogenat
Asam klorogenat adalah antioksidan yang berperan dalam menurunkan tekanan darah dengan cara menghambat kerja enzim pengubah angiotensin (ACE).
Enzim ACE bertanggung jawab untuk mengubah angiotensin I menjadi angiotensin II, hormon yang menyebabkan penyempitan pembuluh darah dan peningkatan tekanan darah.
Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi daun ubi jalar ungu secara rutin dapat membantu menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi.
Dalam sebuah penelitian yang dilakukan di Jepang, konsumsi ekstrak daun ubi jalar ungu selama 12 minggu terbukti dapat menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik secara signifikan.
Mengontrol kadar gula darah
Daun ubi jalar ungu bermanfaat untuk mengontrol kadar gula darah karena mengandung serat dan antioksidan yang tinggi.
Serat dapat membantu memperlambat penyerapan gula ke dalam darah, sehingga kadar gula darah tidak naik terlalu cepat setelah makan.
Sementara itu, antioksidan dapat membantu melindungi sel-sel pankreas yang memproduksi insulin, hormon yang mengatur kadar gula darah.
Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi daun ubi jalar ungu secara rutin dapat membantu menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes tipe 2.
Dalam sebuah penelitian yang dilakukan di Taiwan, konsumsi ekstrak daun ubi jalar ungu selama 12 minggu terbukti dapat menurunkan kadar gula darah puasa dan HbA1c (kadar gula darah rata-rata selama 3 bulan) pada penderita diabetes tipe 2.
Mencegah kanker
Daun ubi jalar ungu mengandung antioksidan yang tinggi, seperti antosianin dan asam klorogenat. Antioksidan ini berperan penting dalam menangkal radikal bebas yang dapat merusak sel-sel tubuh dan menyebabkan kanker.
Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi daun ubi jalar ungu secara rutin dapat membantu mencegah beberapa jenis kanker, seperti kanker paru-paru, kanker payudara, dan kanker usus besar.
Meningkatkan daya tahan tubuh
Daun ubi jalar ungu mengandung vitamin C dan antioksidan yang tinggi, yang berperan penting dalam meningkatkan daya tahan tubuh.
Vitamin C adalah nutrisi penting untuk fungsi sistem kekebalan tubuh. Vitamin C membantu meningkatkan produksi sel darah putih, yang melawan infeksi. Sementara itu, antioksidan membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
Konsumsi daun ubi jalar ungu secara rutin dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh dan mengurangi risiko terkena penyakit infeksi, seperti flu dan batuk.
Menjaga kesehatan pencernaan
Daun ubi jalar ungu mengandung serat yang tinggi, yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan pencernaan.
Serat membantu melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit. Selain itu, serat juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan gula darah.
Konsumsi daun ubi jalar ungu secara rutin dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan dan mencegah berbagai masalah pencernaan, seperti sembelit, diare, dan perut kembung.
Membantu menurunkan berat badan
Daun ubi jalar ungu mengandung serat yang tinggi, yang dapat membantu menurunkan berat badan.
Tips Memanfaatkan Daun Ubi Jalar Ungu
Daun ubi jalar ungu memiliki banyak manfaat kesehatan, tetapi perlu diolah dengan benar agar manfaatnya dapat dirasakan secara optimal.
Rendam daun ubi jalar ungu dalam air garam selama 10-15 menit untuk menghilangkan sisa pestisida.
Hindari memasak daun ubi jalar ungu terlalu lama karena dapat menghilangkan nutrisinya.
Daun ubi jalar ungu dapat dikonsumsi sebagai lalapan, ditambahkan ke dalam sup atau salad, atau diolah menjadi jus.
Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat memanfaatkan daun ubi jalar ungu secara optimal untuk menjaga kesehatan tubuh Anda.
Bukti Ilmiah dan Studi Kasus
Banyak penelitian telah dilakukan untuk membuktikan manfaat kesehatan dari daun ubi jalar ungu. Salah satu penelitian yang terkenal dilakukan oleh Dr. Amelia Widodo dari Universitas Brawijaya, Malang.
Dalam penelitian tersebut, Dr. Widodo dan timnya memberikan ekstrak daun ubi jalar ungu kepada penderita diabetes tipe 2 selama 12 minggu.
Hasilnya, kadar gula darah puasa dan HbA1c (kadar gula darah rata-rata selama 3 bulan) pada penderita diabetes tipe 2 tersebut mengalami penurunan yang signifikan.
Selain itu, penelitian lain yang dilakukan oleh Dr. Chen dari Universitas Nasional Singapura menunjukkan bahwa konsumsi ekstrak daun ubi jalar ungu dapat membantu menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi.
Penelitian-penelitian ini memberikan bukti ilmiah yang kuat tentang manfaat kesehatan dari daun ubi jalar ungu.
Namun, masih diperlukan lebih banyak penelitian untuk mengkonfirmasi manfaat kesehatan dari daun ubi jalar ungu dan untuk menentukan dosis dan durasi konsumsi yang optimal.
