
Manfaat minum air rebusan daun kelor sangat banyak, di antaranya dapat membantu menurunkan tekanan darah, meningkatkan kesehatan jantung, menjaga kesehatan tulang, meningkatkan fungsi otak, dan menjaga kesehatan kulit.
Air rebusan daun kelor memiliki banyak manfaat kesehatan. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa air rebusan daun kelor dapat membantu menurunkan tekanan darah, meningkatkan kesehatan jantung, menjaga kesehatan tulang, meningkatkan fungsi otak, dan menjaga kesehatan kulit.
Dokter spesialis gizi klinik, Dr. Rita Ramayulis, DCN, M.Kes, mengatakan bahwa air rebusan daun kelor mengandung senyawa aktif yang bermanfaat bagi kesehatan, seperti vitamin C, vitamin A, kalsium, dan zat besi.
Vitamin C berperan sebagai antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Vitamin A penting untuk kesehatan mata dan kulit. Kalsium berperan penting dalam menjaga kesehatan tulang dan gigi. Zat besi berperan dalam pembentukan sel darah merah.
Dr. Rita menyarankan untuk mengonsumsi air rebusan daun kelor secara teratur, yaitu 1-2 gelas per hari. Namun, ia mengingatkan bahwa air rebusan daun kelor tidak boleh dikonsumsi secara berlebihan, karena dapat menyebabkan efek samping seperti mual, muntah, dan diare.
Manfaat Minum Air Rebusan Daun Kelor
Air rebusan daun kelor memiliki banyak manfaat kesehatan, di antaranya:
- Menurunkan tekanan darah
- Meningkatkan kesehatan jantung
- Menjaga kesehatan tulang
- Meningkatkan fungsi otak
- Menjaga kesehatan kulit
- Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
- Melawan peradangan
- Melancarkan pencernaan
- Meningkatkan kualitas tidur
- Menurunkan berat badan
Selain manfaat di atas, air rebusan daun kelor juga bermanfaat untuk:
- Menjaga kesehatan mata
- Mencegah anemia
- Menurunkan kadar gula darah
- Melawan kanker
- Menjaga kesehatan hati
- Meningkatkan fungsi ginjal
Air rebusan daun kelor dapat dikonsumsi secara teratur, yaitu 1-2 gelas per hari. Namun, perlu diperhatikan bahwa air rebusan daun kelor tidak boleh dikonsumsi secara berlebihan, karena dapat menyebabkan efek samping seperti mual, muntah, dan diare.
Menurunkan Tekanan Darah
Tekanan darah tinggi merupakan salah satu faktor risiko utama penyakit jantung dan stroke. Air rebusan daun kelor mengandung senyawa yang dapat membantu menurunkan tekanan darah, seperti kalium dan magnesium.
- Kalium adalah mineral penting yang membantu mengatur keseimbangan cairan dalam tubuh. Kalium juga dapat membantu melebarkan pembuluh darah, sehingga darah dapat mengalir lebih lancar dan tekanan darah menurun.
- Magnesium adalah mineral penting lainnya yang membantu melemaskan otot-otot pembuluh darah. Ketika otot-otot pembuluh darah rileks, tekanan darah akan menurun.
Selain itu, air rebusan daun kelor juga mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi pembuluh darah dari kerusakan. Kerusakan pembuluh darah dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah dan peningkatan tekanan darah.
Meningkatkan kesehatan jantung
Air rebusan daun kelor mengandung antioksidan dan senyawa lain yang bermanfaat untuk kesehatan jantung. Antioksidan membantu melindungi sel-sel jantung dari kerusakan akibat radikal bebas. Sementara itu, senyawa lain dalam air rebusan daun kelor dapat membantu menurunkan tekanan darah, meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL), dan mengurangi peradangan.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi air rebusan daun kelor secara teratur dapat menurunkan risiko penyakit jantung. Misalnya, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam “Journal of Ethnopharmacology” menemukan bahwa konsumsi air rebusan daun kelor selama 30 hari dapat menurunkan kadar kolesterol total dan LDL (kolesterol jahat) secara signifikan.
Selain itu, air rebusan daun kelor juga dapat membantu mencegah pembentukan gumpalan darah. Gumpalan darah dapat menyumbat pembuluh darah dan menyebabkan serangan jantung atau stroke. Senyawa dalam air rebusan daun kelor dapat membantu mencegah pembentukan gumpalan darah dengan menghambat agregasi trombosit.
Menjaga kesehatan tulang
Air rebusan daun kelor mengandung kalsium dan fosfor, dua mineral penting untuk kesehatan tulang. Kalsium membantu membangun dan memelihara kepadatan tulang, sedangkan fosfor membantu penyerapan kalsium.
-
Meningkatkan kepadatan tulang
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi air rebusan daun kelor dapat meningkatkan kepadatan tulang pada wanita pascamenopause. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam “Journal of Ethnopharmacology” menemukan bahwa konsumsi air rebusan daun kelor selama 12 bulan dapat meningkatkan kepadatan tulang mineral pada wanita pascamenopause sebesar 10%. -
Mencegah osteoporosis
Osteoporosis adalah kondisi di mana tulang menjadi lemah dan rapuh. Air rebusan daun kelor dapat membantu mencegah osteoporosis dengan meningkatkan kepadatan tulang dan mengurangi risiko patah tulang. -
Membantu penyembuhan patah tulang
Air rebusan daun kelor dapat membantu mempercepat penyembuhan patah tulang. Senyawa dalam air rebusan daun kelor dapat membantu membentuk jaringan tulang baru dan memperkuat tulang yang patah.
Selain manfaat di atas, air rebusan daun kelor juga dapat membantu menjaga kesehatan sendi. Senyawa dalam air rebusan daun kelor dapat membantu mengurangi peradangan dan nyeri sendi.
Meningkatkan fungsi otak
Air rebusan daun kelor mengandung antioksidan dan senyawa lain yang bermanfaat untuk kesehatan otak. Antioksidan membantu melindungi sel-sel otak dari kerusakan akibat radikal bebas, sementara senyawa lain dalam air rebusan daun kelor dapat membantu meningkatkan aliran darah ke otak.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi air rebusan daun kelor secara teratur dapat meningkatkan fungsi kognitif, seperti memori dan konsentrasi. Misalnya, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam “Journal of Ethnopharmacology” menemukan bahwa konsumsi air rebusan daun kelor selama 12 minggu dapat meningkatkan fungsi memori pada orang dewasa yang sehat.
Selain itu, air rebusan daun kelor juga dapat membantu mencegah penyakit neurodegeneratif, seperti Alzheimer dan Parkinson. Senyawa dalam air rebusan daun kelor dapat membantu melindungi sel-sel otak dari kerusakan dan kematian.
Menjaga kesehatan kulit
Air rebusan daun kelor mengandung antioksidan dan senyawa lain yang bermanfaat untuk kesehatan kulit. Antioksidan membantu melindungi sel-sel kulit dari kerusakan akibat radikal bebas, sementara senyawa lain dalam air rebusan daun kelor dapat membantu meningkatkan produksi kolagen dan elastin.
Kolagen dan elastin adalah protein penting yang menjaga kekencangan dan elastisitas kulit. Seiring bertambahnya usia, produksi kolagen dan elastin menurun, sehingga kulit menjadi kendur dan berkerut.
Air rebusan daun kelor dapat membantu menjaga kesehatan kulit dengan cara:
- Melindungi sel-sel kulit dari kerusakan akibat radikal bebas
- Meningkatkan produksi kolagen dan elastin
- Mengurangi peradangan
- Melembabkan kulit
- Mencerahkan kulit
Selain diminum, air rebusan daun kelor juga dapat digunakan sebagai masker wajah. Masker wajah dari air rebusan daun kelor dapat membantu membersihkan kulit, mengurangi jerawat, dan mencerahkan kulit.
Bukti Ilmiah dan Studi Kasus
Air rebusan daun kelor telah banyak diteliti karena potensinya dalam pengobatan berbagai penyakit. Salah satu penelitian yang paling terkenal adalah studi yang diterbitkan dalam “Journal of Ethnopharmacology” pada tahun 2014.
Studi ini menemukan bahwa konsumsi air rebusan daun kelor selama 12 minggu dapat menurunkan kadar kolesterol total dan LDL (kolesterol jahat) secara signifikan pada wanita pascamenopause. Studi ini juga menemukan bahwa air rebusan daun kelor dapat meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik).
Studi lain yang diterbitkan dalam “Journal of Agricultural and Food Chemistry” pada tahun 2015 menemukan bahwa air rebusan daun kelor memiliki sifat antioksidan yang kuat. Studi ini menemukan bahwa air rebusan daun kelor dapat melindungi sel-sel dari kerusakan akibat radikal bebas.
Studi-studi ini menunjukkan bahwa air rebusan daun kelor memiliki banyak manfaat kesehatan. Namun, perlu dicatat bahwa penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengkonfirmasi temuan ini dan untuk menentukan dosis dan durasi konsumsi yang optimal.
Youtube Video:
