Ciplukan (Physalis angulata) merupakan tanaman liar yang sering dijumpai di berbagai wilayah. Daunnya, yang mungkin sering diabaikan, ternyata menyimpan berbagai potensi kesehatan. Berbagai penelitian telah mengindikasikan bahwa ekstrak daun ciplukan memiliki kandungan senyawa bioaktif yang berpotensi memberikan dampak positif bagi tubuh. Potensi manfaat ini mencakup berbagai aspek, mulai dari peningkatan sistem imun hingga membantu meredakan peradangan.
Sebagai contoh, di beberapa daerah, daun ciplukan secara tradisional digunakan sebagai obat herbal untuk mengatasi berbagai keluhan kesehatan ringan. Pemanfaatan ini didasarkan pada pengalaman empiris dan turun temurun. Namun, seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan, semakin banyak penelitian yang berusaha mengungkap dasar ilmiah dari manfaat tradisional tersebut.
