
Manfaat ikan teri untuk ibu hamil sangatlah banyak, di antaranya:
- Mengandung omega-3 yang baik untuk perkembangan otak dan mata janin.
- Kaya akan protein yang penting untuk pertumbuhan dan perkembangan janin.
- Sumber kalsium yang baik untuk kesehatan tulang dan gigi ibu dan janin.
- Mengandung zat besi yang penting untuk mencegah anemia pada ibu hamil.
- Sumber vitamin D yang penting untuk penyerapan kalsium.
Ikan teri merupakan salah satu jenis ikan yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia. Ikan ini memiliki ukuran yang kecil dan biasanya diolah menjadi ikan asin. Ternyata, ikan teri memiliki banyak manfaat untuk ibu hamil, lho!
Menurut dr. Amelia Sari, SpOG, ikan teri mengandung banyak nutrisi yang penting ibu hamil, seperti omega-3, protein, kalsium, zat besi, dan vitamin D. “Omega-3 sangat baik untuk perkembangan otak dan mata janin.
Protein penting untuk pertumbuhan dan perkembangan janin. Kalsium baik untuk kesehatan tulang dan gigi ibu dan janin. Zat besi penting untuk mencegah anemia pada ibu hamil. Vitamin D penting untuk penyerapan kalsium,” jelas dr. Amelia.
Jadi, ibu hamil sangat disarankan untuk mengonsumsi ikan teri. Ikan teri dapat diolah menjadi berbagai macam masakan, seperti digoreng, dibakar, atau dijadikan sup. Namun, yang perlu diingat, ikan teri biasanya diolah menjadi ikan asin.
Oleh karena itu, ibu hamil tidak boleh mengonsumsi ikan teri secara berlebihan karena dapat menyebabkan tekanan darah tinggi.
1. Kaya omega-3
Omega-3 merupakan asam lemak esensial yang sangat penting untuk kesehatan ibu hamil dan janin. Omega-3 berperan dalam perkembangan otak dan mata janin, serta dapat membantu mencegah kelahiran prematur dan berat badan lahir rendah.
Ikan teri merupakan salah satu sumber omega-3 yang baik, sehingga sangat bermanfaat bagi ibu hamil.
2. Tinggi protein
Protein merupakan nutrisi penting yang dibutuhkan oleh ibu hamil untuk pertumbuhan dan perkembangan janin. Protein juga berperan dalam pembentukan plasenta dan cairan ketuban.
Ikan teri merupakan salah satu sumber protein yang baik, sehingga sangat bermanfaat bagi ibu hamil.
3. Sumber kalsium
Kalsium merupakan mineral penting yang dibutuhkan oleh ibu hamil untuk pertumbuhan dan perkembangan tulang dan gigi janin. Kalsium juga berperan dalam mencegah preeklamsia dan kelahiran prematur.
Ikan teri merupakan salah satu sumber kalsium yang baik, sehingga sangat bermanfaat bagi ibu hamil.
4. Mengandung zat besi
Zat besi merupakan mineral penting yang dibutuhkan oleh ibu hamil untuk mencegah anemia. Anemia pada ibu hamil dapat menyebabkan kelahiran prematur, berat badan lahir rendah, dan gangguan perkembangan kognitif pada janin.
Ikan teri merupakan salah satu sumber zat besi yang baik, sehingga sangat bermanfaat bagi ibu hamil.
5. Kaya vitamin D
Vitamin D berperan penting dalam penyerapan kalsium oleh tubuh. Kekurangan vitamin D pada ibu hamil dapat meningkatkan risiko preeklamsia, kelahiran prematur, dan berat badan lahir rendah.
Ikan teri merupakan salah satu sumber vitamin D yang baik, sehingga sangat bermanfaat bagi ibu hamil.
6. Mencegah anemia
Anemia merupakan kondisi kekurangan sel darah merah yang dapat menyebabkan pusing, lemas, dan sesak napas. Ibu hamil sangat berisiko mengalami anemia karena kebutuhan zat besi meningkat selama kehamilan.
Zat besi merupakan komponen utama sel darah merah. Kekurangan zat besi dapat menyebabkan anemia pada ibu hamil, yang dapat berdampak negatif pada kesehatan ibu dan janin.
Ikan teri merupakan salah satu sumber zat besi yang baik, sehingga sangat bermanfaat untuk mencegah anemia pada ibu hamil.
7. Baik untuk perkembangan otak janin
Ikan teri mengandung omega-3 yang merupakan nutrisi penting untuk perkembangan otak dan mata janin. Omega-3 berperan dalam pembentukan sel-sel otak dan retina mata.
Kekurangan omega-3 pada ibu hamil dapat menyebabkan gangguan perkembangan otak dan mata pada janin.
8. Menjaga kesehatan tulang ibu dan janin
Ikan teri merupakan sumber kalsium yang baik, yang penting untuk kesehatan tulang ibu dan janin. Kalsium berperan dalam pembentukan dan pemeliharaan tulang dan gigi.
Kekurangan kalsium pada ibu hamil dapat menyebabkan osteoporosis pada ibu dan gangguan perkembangan tulang pada janin.