
Manfaat buah jambu jamaika beragam, mulai dari menjaga kesehatan jantung, menurunkan tekanan darah, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, menyehatkan pencernaan, hingga mencegah kanker.
“Buah jambu jamaika memiliki banyak manfaat kesehatan yang luar biasa,” kata Dr. Amelia Sari, seorang dokter spesialis gizi klinik.
Menurut Dr. Sari, buah jambu jamaika mengandung berbagai senyawa aktif, seperti vitamin C, likopen, dan antioksidan. Senyawa-senyawa ini memiliki banyak manfaat kesehatan, di antaranya:
- Menjaga kesehatan jantung: Vitamin C dan antioksidan dalam buah jambu jamaika dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL), sehingga dapat mengurangi risiko penyakit jantung.
- Menurunkan tekanan darah: Kalium dalam buah jambu jamaika dapat membantu mengatur tekanan darah dengan menyeimbangkan kadar natrium dalam tubuh.
- Meningkatkan sistem kekebalan tubuh: Vitamin C dalam buah jambu jamaika adalah antioksidan kuat yang dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan melindungi tubuh dari infeksi.
- Menyehatkan pencernaan: Serat dalam buah jambu jamaika dapat membantu melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit.
- Mencegah kanker: Likopen, antioksidan yang memberikan warna merah pada buah jambu jamaika, telah terbukti memiliki sifat anti-kanker, terutama untuk kanker prostat dan paru-paru.
Dr. Sari merekomendasikan untuk mengonsumsi buah jambu jamaika secara teratur, sekitar 1-2 buah per hari. Buah jambu jamaika dapat dikonsumsi langsung, dibuat jus, atau diolah menjadi selai atau jeli.
1. Menjaga kesehatan jantung
Buah jambu jamaika mengandung vitamin C, likopen, dan antioksidan yang dapat membantu menjaga kesehatan jantung. Vitamin C membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL), sehingga dapat mengurangi risiko penyakit jantung. Likopen juga memiliki sifat antioksidan yang dapat melindungi sel-sel jantung dari kerusakan. Selain itu, buah jambu jamaika juga mengandung kalium yang dapat membantu mengatur tekanan darah, sehingga dapat mengurangi risiko penyakit jantung.
2. Menurunkan tekanan darah
Buah jambu jamaika mengandung kalium, mineral penting yang berperan dalam mengatur keseimbangan cairan dan elektrolit dalam tubuh. Kalium membantu menurunkan tekanan darah dengan menyeimbangkan kadar natrium, yang dapat menyebabkan tekanan darah tinggi jika kadarnya terlalu tinggi.
Selain itu, buah jambu jamaika juga mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi pembuluh darah dari kerusakan dan menjaga elastisitasnya. Pembuluh darah yang sehat dan elastis dapat membantu menurunkan tekanan darah dan meningkatkan aliran darah ke seluruh tubuh.
3. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Buah jambu jamaika mengandung vitamin C, antioksidan kuat yang berperan penting dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Vitamin C membantu meningkatkan produksi sel darah putih, yang merupakan bagian penting dari sistem kekebalan tubuh untuk melawan infeksi. Selain itu, vitamin C juga berperan sebagai antioksidan yang dapat melindungi sel-sel kekebalan tubuh dari kerusakan.
4. Menyehatkan pencernaan
Buah jambu jamaika mengandung banyak serat, baik serat larut maupun tidak larut. Serat larut dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan gula darah, serta membuat kita merasa kenyang lebih lama. Sementara itu, serat tidak larut dapat membantu melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit.
5. Mencegah kanker
Buah jambu jamaika mengandung likopen, antioksidan kuat yang telah terbukti memiliki sifat anti-kanker. Likopen dapat membantu melindungi sel-sel dari kerusakan DNA yang dapat menyebabkan kanker. Selain itu, vitamin C dalam buah jambu jamaika juga berperan sebagai antioksidan yang dapat membantu mencegah kerusakan sel dan mengurangi risiko kanker.
6. Kaya vitamin C
Buah jambu jamaika memiliki kandungan vitamin C yang tinggi, bahkan lebih tinggi dari jeruk. Vitamin C adalah nutrisi penting untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan, termasuk sistem kekebalan tubuh, kesehatan kulit, dan kesehatan kardiovaskular. Vitamin C juga merupakan antioksidan kuat yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan.
7. Sumber antioksidan
Buah jambu jamaika merupakan sumber antioksidan yang sangat baik, seperti vitamin C, likopen, dan flavonoid. Antioksidan ini membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel dan menyebabkan berbagai penyakit kronis, seperti penyakit jantung, kanker, dan Alzheimer.
Dengan mengonsumsi buah jambu jamaika secara teratur, kita dapat membantu melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas dan mengurangi risiko berbagai penyakit kronis.
8. Mengandung likopen
Likopen adalah antioksidan kuat yang memberikan warna merah pada buah jambu jamaika. Likopen memiliki banyak manfaat kesehatan, termasuk mengurangi risiko penyakit jantung, kanker, dan degenerasi makula.
9. Menyegarkan
Buah jambu jamaika memiliki kandungan air yang tinggi, sehingga dapat membantu menghidrasi tubuh dan membuat kita merasa segar. Selain itu, buah jambu jamaika juga mengandung elektrolit, seperti kalium, yang dapat membantu menggantikan elektrolit yang hilang melalui keringat.