Manfaat air rebusan kulit delima sudah dikenal luas sejak zaman dahulu. Air rebusan ini dipercaya memiliki banyak khasiat untuk kesehatan, seperti menurunkan tekanan darah, meningkatkan kesehatan jantung, mencegah kanker, dan meredakan peradangan.
Dokter spesialis jantung, dr. Amirah Mahmud, SpJP, mengatakan bahwa air rebusan kulit delima memiliki banyak manfaat untuk kesehatan jantung. “Kandungan antioksidan dalam kulit delima dapat membantu menurunkan tekanan darah, meningkatkan kadar kolesterol baik, dan mencegah pembentukan plak di arteri,” jelas dr. Amirah.
“Selain itu, air rebusan kulit delima juga bermanfaat untuk kesehatan secara keseluruhan. Kandungan vitamin C dan potasiumnya dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan menjaga kesehatan tulang,” tambah dr. Amirah.
Namun, dr. Amirah mengingatkan untuk mengonsumsi air rebusan kulit delima dalam jumlah sedang. “Konsumsi berlebihan dapat menyebabkan gangguan pencernaan dan interaksi dengan obat-obatan tertentu,” pungkasnya.
1. Menurunkan tekanan darah
Air rebusan kulit delima memiliki efek diuretik, yang dapat membantu membuang kelebihan cairan dan garam dari dalam tubuh. Hal ini dapat membantu menurunkan tekanan darah. Selain itu, air rebusan kulit delima juga mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi pembuluh darah dari kerusakan dan menjaga elastisitasnya. Pembuluh darah yang elastis dapat membantu menurunkan tekanan darah.
2. Meningkatkan kesehatan jantung
Air rebusan kulit delima dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung dengan cara:
- Menurunkan tekanan darah
- Meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL)
- Mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL)
- Mencegah pembentukan plak di arteri
- Melindungi sel-sel jantung dari kerusakan
Semua manfaat ini dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung, seperti serangan jantung dan stroke.
3. Mencegah kanker
Air rebusan kulit delima mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel dan DNA, sehingga meningkatkan risiko kanker. Antioksidan dalam air rebusan kulit delima dapat menetralkan radikal bebas dan mencegah kerusakan sel.
4. Meredakan peradangan
Air rebusan kulit delima memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu meredakan peradangan di dalam tubuh. Peradangan kronis dikaitkan dengan berbagai penyakit, termasuk penyakit jantung, kanker, dan artritis. Antioksidan dalam air rebusan kulit delima dapat membantu mengurangi peradangan dan melindungi sel-sel dari kerusakan.
5. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Air rebusan kulit delima mengandung vitamin C, antioksidan, dan senyawa anti-inflamasi yang dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Vitamin C berperan penting dalam produksi sel darah putih, yang melawan infeksi. Antioksidan melindungi sel-sel kekebalan dari kerusakan akibat radikal bebas. Senyawa anti-inflamasi mengurangi peradangan, yang dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh.
6. Menjaga kesehatan tulang
Air rebusan kulit delima mengandung zat besi, kalsium, dan fosfor yang penting untuk kesehatan tulang. Zat besi membantu pembentukan sel-sel tulang, kalsium memberikan kekuatan dan kepadatan pada tulang, sedangkan fosfor membantu penyerapan kalsium.
7. Melancarkan pencernaan
Air rebusan kulit delima mengandung serat yang dapat membantu melancarkan pencernaan. Serat membantu mempercepat pergerakan usus, sehingga dapat mencegah sembelit dan gangguan pencernaan lainnya.
8. Menurunkan kadar gula darah
Air rebusan kulit delima memiliki indeks glikemik yang rendah, sehingga tidak menyebabkan lonjakan kadar gula darah setelah dikonsumsi. Selain itu, air rebusan kulit delima juga mengandung serat yang dapat memperlambat penyerapan gula ke dalam darah.
