
Yakult merupakan minuman probiotik yang mengandung bakteri baik Lactobacillus casei strain Shirota. Bakteri ini dapat membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan dan meningkatkan daya tahan tubuh. Bagi ibu hamil, mengonsumsi Yakult dapat memberikan beberapa manfaat, antara lain membantu mengatasi sembelit, meningkatkan penyerapan nutrisi, dan mengurangi risiko infeksi.
Dokter kandungan, Dr. Fitriani Hasanah, Sp.OG, mengatakan bahwa Yakult aman dikonsumsi oleh ibu hamil. Bahkan, menurutnya, Yakult dapat memberikan beberapa manfaat kesehatan bagi ibu dan janin.
“Yakult mengandung bakteri baik Lactobacillus casei strain Shirota yang dapat membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan ibu hamil,” jelas Dr. Fitriani.
Selain itu, bakteri baik dalam Yakult juga dapat membantu meningkatkan penyerapan nutrisi dari makanan, sehingga dapat mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin secara optimal.
1. Melancarkan BAB
Sembelit merupakan masalah yang umum terjadi selama kehamilan. Hal ini disebabkan oleh perubahan hormon dan tekanan pada usus akibat pertumbuhan janin. Yakult dapat membantu mengatasi sembelit karena mengandung bakteri baik Lactobacillus casei strain Shirota yang dapat membantu melancarkan buang air besar.
2. Meningkatkan penyerapan nutrisi
Selama kehamilan, ibu membutuhkan nutrisi yang cukup untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin. Yakult mengandung bakteri baik Lactobacillus casei strain Shirota yang dapat membantu meningkatkan penyerapan nutrisi dari makanan, seperti zat besi, kalsium, dan asam folat. Nutrisi ini sangat penting untuk kesehatan ibu dan janin.
3. Mengurangi risiko infeksi
Ibu hamil lebih rentan mengalami infeksi karena sistem kekebalan tubuhnya yang menurun. Bakteri baik Lactobacillus casei strain Shirota dalam Yakult dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh ibu hamil, sehingga dapat terhindar dari berbagai infeksi, seperti infeksi saluran kemih, infeksi saluran pernapasan, dan infeksi lainnya.
4. Meningkatkan daya tahan tubuh
Selama kehamilan, daya tahan tubuh ibu menurun, sehingga lebih rentan mengalami infeksi. Probiotik dalam Yakult, yaitu Lactobacillus casei strain Shirota, dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh dengan cara:
- Membantu meningkatkan produksi antibodi
- Menghambat pertumbuhan bakteri jahat
- Memperkuat lapisan pelindung usus
Dengan meningkatnya daya tahan tubuh, ibu hamil dapat terhindar dari berbagai penyakit, seperti infeksi saluran kemih, infeksi saluran pernapasan, dan infeksi lainnya.
5. Mencegah anemia
Anemia merupakan kondisi dimana tubuh kekurangan sel darah merah yang sehat. Ibu hamil lebih berisiko mengalami anemia karena peningkatan volume darah dan kebutuhan zat besi yang meningkat untuk mendukung pertumbuhan janin. Yakult mengandung zat besi yang dapat membantu mencegah anemia pada ibu hamil.
6. Mendukung perkembangan janin
Yakult mengandung nutrisi penting untuk perkembangan janin, seperti protein, kalsium, dan vitamin D. Protein berperan penting dalam pembentukan jaringan dan organ janin, sementara kalsium dan vitamin D penting untuk kesehatan tulang dan gigi janin. Selain itu, Yakult juga mengandung bakteri baik Lactobacillus casei strain Shirota yang dapat membantu meningkatkan penyerapan nutrisi dari makanan, sehingga nutrisi tersebut dapat lebih optimal digunakan untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin.