
Minum air jahe setiap hari memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, di antaranya adalah dapat membantu meredakan mual, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dan mengurangi peradangan.
Kandungan antioksidan dalam jahe juga dapat membantu melindungi tubuh dari kerusakan sel.
Dokter spesialis gizi klinik, dr. Aisyah Nada Putri, mengatakan bahwa air jahe memiliki banyak manfaat kesehatan, di antaranya adalah dapat membantu meredakan mual, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dan mengurangi peradangan.
“Jahe mengandung senyawa aktif yang disebut gingerol, yang memiliki sifat antioksidan, anti-inflamasi, dan antimual,” jelas dr. Aisyah.
Selain itu, air jahe juga dapat membantu meningkatkan kesehatan pencernaan, mengurangi nyeri otot, dan meningkatkan kualitas tidur.
Dr. Aisyah merekomendasikan untuk mengonsumsi air jahe secara teratur, terutama bagi orang yang sering mengalami mual atau masalah pencernaan. “Air jahe dapat dikonsumsi dalam bentuk teh atau ditambahkan ke dalam masakan,” katanya.
Manfaat Minum Air Jahe Setiap Hari
Minum air jahe setiap hari memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Berikut adalah 10 manfaat utama minum air jahe:
- Meredakan mual
- Meningkatkan kekebalan tubuh
- Mengurangi peradangan
- Melindungi dari kerusakan sel
- Meningkatkan kesehatan pencernaan
- Mengurangi nyeri otot
- Meningkatkan kualitas tidur
- Menurunkan kadar gula darah
- Membantu menurunkan berat badan
- Menyegarkan napas
Air jahe dapat dikonsumsi dalam bentuk teh atau ditambahkan ke dalam masakan. Untuk mendapatkan manfaat terbaik, disarankan untuk minum air jahe secara teratur.
Meredakan mual
Salah satu manfaat utama minum air jahe setiap hari adalah dapat membantu meredakan mual. Air jahe mengandung senyawa aktif yang disebut gingerol, yang memiliki sifat antiemetik, yaitu dapat membantu mengurangi rasa mual dan muntah.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Nausea and Vomiting menemukan bahwa minum air jahe dapat membantu mengurangi mual pada ibu hamil yang mengalami mual di pagi hari.
Studi lain yang diterbitkan dalam jurnal Alternative Medicine Review menemukan bahwa air jahe dapat membantu meredakan mual dan muntah yang disebabkan oleh kemoterapi.
Meningkatkan kekebalan tubuh
Air jahe mengandung senyawa aktif yang disebut gingerol, yang memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi. Senyawa ini dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dengan cara melawan radikal bebas dan mengurangi peradangan.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Phytotherapy Research menemukan bahwa konsumsi air jahe secara teratur dapat membantu meningkatkan jumlah sel darah putih, yang berperan penting dalam melawan infeksi.
Selain itu, air jahe juga mengandung vitamin C dan magnesium, yang juga penting untuk kesehatan sistem kekebalan tubuh.
Mengurangi peradangan
Peradangan adalah respons alami tubuh terhadap cedera atau infeksi. Namun, peradangan kronis dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti penyakit jantung, kanker, dan radang sendi.
-
Gingerol memiliki sifat anti-inflamasi
Gingerol, senyawa aktif dalam jahe, telah terbukti memiliki sifat anti-inflamasi yang kuat. Studi telah menunjukkan bahwa gingerol dapat membantu mengurangi peradangan pada sel dan jaringan.
-
Air jahe dapat membantu mengurangi nyeri sendi
Air jahe telah digunakan secara tradisional untuk mengobati nyeri sendi. Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Arthritis and Rheumatology menemukan bahwa konsumsi air jahe secara teratur dapat membantu mengurangi nyeri dan kekakuan pada penderita osteoartritis.
-
Air jahe dapat membantu mengurangi risiko penyakit kronis
Peradangan kronis adalah faktor risiko utama untuk berbagai penyakit kronis, seperti penyakit jantung, kanker, dan diabetes. Air jahe dapat membantu mengurangi peradangan kronis dan dengan demikian mengurangi risiko penyakit-penyakit tersebut.
Dengan sifat anti-inflamasi yang dimilikinya, air jahe dapat menjadi cara alami untuk mengurangi peradangan dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
Melindungi dari kerusakan sel
Air jahe mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
Radikal bebas adalah molekul yang tidak stabil dan dapat merusak sel-sel, DNA, dan protein, yang dapat menyebabkan berbagai penyakit, termasuk kanker dan penyakit jantung.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Food and Chemical Toxicology menemukan bahwa ekstrak jahe dapat membantu melindungi sel-sel hati dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas.
Studi lain yang diterbitkan dalam jurnal BioMed Research International menemukan bahwa air jahe dapat membantu melindungi sel-sel otak dari kerusakan yang disebabkan oleh stres oksidatif.
Dengan sifat antioksidannya, air jahe dapat membantu melindungi tubuh dari kerusakan sel dan mengurangi risiko berbagai penyakit.
Meningkatkan kesehatan pencernaan
Air jahe telah dikenal secara tradisional untuk manfaatnya dalam meningkatkan kesehatan pencernaan. Jahe mengandung senyawa aktif yang disebut gingerol, yang memiliki sifat karminatif, yaitu dapat membantu mengurangi gas dan kembung.
-
Merangsang produksi air liur dan cairan pencernaan
Air jahe dapat membantu merangsang produksi air liur dan cairan pencernaan, yang penting untuk pencernaan makanan yang baik. Air liur mengandung enzim yang membantu memecah karbohidrat, sementara cairan pencernaan membantu memecah protein dan lemak.
-
Mengurangi mual dan muntah
Air jahe dapat membantu mengurangi mual dan muntah, yang dapat mengganggu pencernaan. Gingerol dalam jahe memiliki sifat antiemetik, yang dapat membantu menenangkan perut dan mengurangi rasa mual.
-
Melancarkan buang air besar
Air jahe dapat membantu melancarkan buang air besar. Jahe memiliki sifat laksatif ringan, yang dapat membantu merangsang gerakan usus dan mencegah konstipasi.
-
Mengurangi peradangan pada saluran pencernaan
Air jahe dapat membantu mengurangi peradangan pada saluran pencernaan. Gingerol memiliki sifat anti-inflamasi, yang dapat membantu menenangkan iritasi dan mengurangi peradangan pada lambung dan usus.
Dengan sifat-sifatnya yang bermanfaat bagi pencernaan, air jahe dapat menjadi cara alami untuk meningkatkan kesehatan pencernaan dan mencegah berbagai masalah pencernaan.
Mengurangi nyeri otot
Jahe memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi nyeri otot. Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Phytotherapy Research menemukan bahwa konsumsi air jahe secara teratur dapat membantu mengurangi nyeri otot pada atlet setelah berolahraga.
Bukti Ilmiah dan Studi Kasus
Air jahe telah digunakan secara tradisional untuk berbagai masalah kesehatan selama berabad-abad. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, semakin banyak penelitian ilmiah yang dilakukan untuk menguji manfaat kesehatan dari air jahe.
Salah satu penelitian yang paling terkenal adalah studi yang diterbitkan dalam jurnal Nausea and Vomiting pada tahun 2005.
Studi ini menemukan bahwa konsumsi air jahe secara teratur dapat membantu mengurangi mual pada ibu hamil yang mengalami mual di pagi hari.
Studi lain yang diterbitkan dalam jurnal Alternative Medicine Review pada tahun 2000 menemukan bahwa air jahe dapat membantu meredakan mual dan muntah yang disebabkan oleh kemoterapi.
Selain itu, beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa air jahe dapat membantu mengurangi peradangan, meningkatkan kekebalan tubuh, dan melindungi dari kerusakan sel. Namun, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk mengkonfirmasi manfaat kesehatan ini.
Secara keseluruhan, bukti ilmiah yang ada menunjukkan bahwa air jahe dapat menjadi pengobatan alami yang efektif untuk berbagai masalah kesehatan. Namun, penting untuk dicatat bahwa air jahe tidak boleh digunakan sebagai pengganti pengobatan medis konvensional.
Youtube Video:
