Manfaat buah beri sangatlah banyak, antara lain: kaya akan antioksidan yang dapat melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan, membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, menjaga kesehatan jantung, melancarkan pencernaan, dan dapat membantu menjaga kesehatan otak.
Menurut Dr. Putri Sari, seorang ahli gizi dari Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Soetomo Surabaya, buah beri memiliki banyak manfaat kesehatan karena kaya akan antioksidan, vitamin, dan mineral.
“Antioksidan dalam buah beri membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Selain itu, buah beri juga mengandung serat yang dapat membantu melancarkan pencernaan dan menjaga kesehatan jantung,” jelas Dr. Putri.
Buah beri juga mengandung berbagai macam vitamin dan mineral, seperti vitamin C, vitamin K, dan kalium. Vitamin C berperan penting dalam menjaga kesehatan sistem kekebalan tubuh, vitamin K berperan dalam pembekuan darah, dan kalium berperan dalam menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit dalam tubuh.
Manfaat Buah Beri
Buah beri memiliki banyak manfaat kesehatan, antara lain:
- Kaya antioksidan
- Meningkatkan kekebalan tubuh
- Menjaga kesehatan jantung
- Melancarkan pencernaan
- Menjaga kesehatan otak
- Mencegah kanker
- Menurunkan berat badan
- Menjaga kesehatan kulit
- Mengurangi peradangan
- Meningkatkan kesehatan mata
Beberapa manfaat tersebut telah didukung oleh penelitian ilmiah. Misalnya, penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Nutrients menemukan bahwa buah beri dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung dengan cara menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL). Penelitian lain yang diterbitkan dalam jurnal Food & Function menemukan bahwa buah beri dapat membantu meningkatkan fungsi kognitif dan mengurangi risiko penyakit Alzheimer.
Kaya antioksidan
Buah beri kaya akan antioksidan, yang merupakan senyawa yang dapat melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul yang tidak stabil dan dapat menyebabkan kerusakan sel, yang dapat menyebabkan berbagai penyakit kronis, seperti kanker dan penyakit jantung.
- Antioksidan dalam buah beri dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Misalnya, antosianin, jenis antioksidan yang ditemukan dalam blueberry, telah terbukti dapat melindungi sel-sel otak dari kerusakan akibat radikal bebas.
- Buah beri juga mengandung vitamin C dan vitamin E, yang merupakan antioksidan kuat. Vitamin C membantu melindungi sel-sel dari kerusakan akibat radikal bebas, sementara vitamin E membantu melindungi sel-sel dari kerusakan akibat oksidasi.
- Konsumsi buah beri secara teratur dapat membantu meningkatkan kadar antioksidan dalam tubuh, yang dapat membantu melindungi dari berbagai penyakit kronis.
Dengan demikian, kandungan antioksidan yang tinggi dalam buah beri merupakan salah satu manfaat utama buah beri bagi kesehatan.
Meningkatkan kekebalan tubuh
Buah beri kaya akan vitamin C, yang merupakan nutrisi penting untuk menjaga sistem kekebalan tubuh yang sehat. Vitamin C membantu meningkatkan produksi sel darah putih, yang merupakan sel-sel yang melawan infeksi. Selain itu, buah beri juga mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel kekebalan tubuh dari kerusakan.
Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi buah beri dapat membantu meningkatkan fungsi kekebalan tubuh. Misalnya, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Nutrients menemukan bahwa konsumsi blueberry dapat membantu meningkatkan produksi sel darah putih dan mengurangi peradangan pada orang dewasa yang sehat.
Menjaga kesehatan jantung
Buah beri mengandung berbagai nutrisi yang dapat membantu menjaga kesehatan jantung, seperti antioksidan, serat, kalium, dan vitamin C. Antioksidan dalam buah beri dapat membantu melindungi sel-sel jantung dari kerusakan akibat radikal bebas, sementara serat dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL). Kalium dapat membantu mengatur tekanan darah, sementara vitamin C dapat membantu memperkuat pembuluh darah.
-
Antioksidan
Antioksidan dalam buah beri, seperti antosianin dan flavonoid, dapat membantu melindungi sel-sel jantung dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel dan menyebabkan penyakit jantung.
-
Serat
Serat dalam buah beri dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL). Kolesterol LDL adalah jenis kolesterol yang dapat menumpuk di arteri dan menyebabkan penyakit jantung, sementara kolesterol HDL adalah jenis kolesterol yang membantu menghilangkan kolesterol LDL dari arteri.
-
Kalium
Kalium dalam buah beri dapat membantu mengatur tekanan darah. Tekanan darah tinggi adalah salah satu faktor risiko utama penyakit jantung.
-
Vitamin C
Vitamin C dalam buah beri dapat membantu memperkuat pembuluh darah. Pembuluh darah yang kuat lebih kecil kemungkinannya untuk tersumbat dan menyebabkan penyakit jantung.
Dengan demikian, konsumsi buah beri secara teratur dapat membantu menjaga kesehatan jantung dengan berbagai cara.
Melancarkan pencernaan
Buah beri mengandung serat yang dapat membantu melancarkan pencernaan. Serat adalah bagian dari tumbuhan yang tidak dapat dicerna oleh tubuh. Serat membantu menambah volume tinja dan membuatnya lebih lunak, sehingga lebih mudah dikeluarkan. Selain itu, serat juga dapat membantu mengatur pergerakan usus dan mencegah sembelit.
Menjaga kesehatan otak
Buah beri mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel otak dari kerusakan. Selain itu, buah beri juga mengandung nutrisi lain yang penting untuk kesehatan otak, seperti vitamin C, vitamin K, dan kalium. Vitamin C membantu melindungi sel-sel otak dari kerusakan akibat radikal bebas, vitamin K berperan dalam pembentukan sel-sel otak baru, dan kalium berperan dalam menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit dalam otak.
Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi buah beri dapat membantu meningkatkan fungsi kognitif dan mengurangi risiko penyakit Alzheimer. Misalnya, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Neurology menemukan bahwa konsumsi blueberry dapat membantu meningkatkan memori dan kemampuan belajar pada orang dewasa yang lebih tua.
Mencegah kanker
Buah beri mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak DNA dan menyebabkan kanker.
Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi buah beri dapat membantu mengurangi risiko beberapa jenis kanker, seperti kanker paru-paru, kanker usus besar, dan kanker prostat. Misalnya, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Cancer Research menemukan bahwa konsumsi blueberry dapat membantu mengurangi risiko kanker paru-paru pada perokok.
Bukti Ilmiah dan Studi Kasus
Berbagai penelitian ilmiah telah dilakukan untuk menguji manfaat buah beri bagi kesehatan. Salah satu penelitian yang terkenal adalah studi yang diterbitkan dalam jurnal Nutrients pada tahun 2018. Studi ini menemukan bahwa konsumsi blueberry dapat membantu meningkatkan memori dan kemampuan belajar pada orang dewasa yang lebih tua.
Studi lain yang diterbitkan dalam jurnal Cancer Research pada tahun 2016 menemukan bahwa konsumsi blueberry dapat membantu mengurangi risiko kanker paru-paru pada perokok. Studi ini menemukan bahwa perokok yang mengonsumsi blueberry memiliki risiko lebih rendah terkena kanker paru-paru sebesar 25% dibandingkan dengan perokok yang tidak mengonsumsi blueberry.
Selain penelitian di atas, masih banyak penelitian lain yang menunjukkan manfaat buah beri bagi kesehatan. Misalnya, penelitian telah menunjukkan bahwa buah beri dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung, stroke, dan diabetes tipe 2.
Meskipun penelitian-penelitian ini memberikan bukti yang kuat tentang manfaat buah beri, penting untuk dicatat bahwa masih diperlukan lebih banyak penelitian untuk mengkonfirmasi manfaat ini. Selain itu, penting untuk mengonsumsi buah beri dalam jumlah sedang sebagai bagian dari pola makan yang sehat dan seimbang.
Youtube Video:
