Manfaat cuka apel untuk wajah sudah dikenal sejak lama. Cuka apel mengandung asam asetat yang dapat membantu menyeimbangkan pH kulit, mengurangi peradangan, dan membunuh bakteri penyebab jerawat. Selain itu, cuka apel juga kaya akan antioksidan yang dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas.
Dokter kulit Dr. Fitriana Purba mengatakan, “Cuka apel memiliki sifat antibakteri dan anti-inflamasi yang dapat membantu mengatasi masalah kulit seperti jerawat dan eksim. Selain itu, cuka apel juga mengandung asam alfa hidroksi (AHA) yang dapat membantu mengangkat sel kulit mati dan membuat kulit tampak lebih cerah.”
Menurut Dr. Fitriana, cuka apel dapat digunakan sebagai toner wajah dengan cara mencampurkannya dengan air dengan perbandingan 1:1. Toner cuka apel dapat membantu menyeimbangkan pH kulit, mengurangi peradangan, dan mencegah jerawat.
Selain itu, cuka apel juga dapat digunakan sebagai masker wajah dengan cara mencampurkannya dengan madu atau tanah liat. Masker cuka apel dapat membantu mengangkat sel kulit mati, mencerahkan kulit, dan mengurangi peradangan.
1. Menyeimbangkan pH Kulit
pH kulit yang seimbang sangat penting untuk kesehatan kulit. Kulit yang terlalu asam atau terlalu basa dapat menyebabkan masalah kulit seperti jerawat, eksim, dan kulit kering.
Cuka apel memiliki pH sekitar 2-3, yang bersifat asam. Ketika dioleskan ke kulit, cuka apel dapat membantu menyeimbangkan pH kulit dan membuatnya lebih asam. Hal ini dapat membantu mengurangi peradangan, membunuh bakteri penyebab jerawat, dan mencegah masalah kulit lainnya.
2. Mengurangi peradangan
Cuka apel memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan pada kulit. Peradangan adalah respons alami tubuh terhadap cedera atau infeksi, tetapi peradangan yang berkepanjangan dapat merusak kulit dan menyebabkan masalah kulit seperti jerawat, eksim, dan psoriasis.
Cuka apel mengandung asam asetat, yang memiliki sifat anti-inflamasi. Ketika dioleskan ke kulit, cuka apel dapat membantu mengurangi peradangan, kemerahan, dan pembengkakan. Selain itu, cuka apel juga mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas, yang dapat memicu peradangan.
3. Membunuh bakteri penyebab jerawat
Jerawat disebabkan oleh bakteri Propionibacterium acnes (P. acnes) yang tumbuh di folikel rambut. Bakteri ini memakan sebum (minyak) yang diproduksi oleh kulit dan menghasilkan asam lemak yang dapat menyebabkan peradangan dan jerawat.
Cuka apel mengandung asam asetat yang memiliki sifat antibakteri. Ketika dioleskan ke kulit, cuka apel dapat membantu membunuh bakteri P. acnes dan mencegah jerawat.
4. Mengangkat sel kulit mati
Cuka apel mengandung asam alfa hidroksi (AHA) yang dapat membantu mengangkat sel kulit mati. Sel kulit mati dapat menumpuk di permukaan kulit dan membuat kulit terlihat kusam dan tidak bercahaya. Mengangkat sel kulit mati dapat membantu mencerahkan kulit, mengurangi munculnya garis-garis halus dan kerutan, serta mencegah jerawat.
5. Mencerahkan kulit
Cuka apel mengandung asam alfa hidroksi (AHA) yang dapat membantu mengangkat sel kulit mati dan merangsang produksi kolagen. Sel kulit mati dapat menumpuk di permukaan kulit dan membuat kulit terlihat kusam dan tidak bercahaya. Mengangkat sel kulit mati dapat membantu mencerahkan kulit, mengurangi munculnya garis-garis halus dan kerutan, serta mencegah jerawat.
6. Mencegah penuaan dini
Cuka apel mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel kulit dan menyebabkan penuaan dini, seperti keriput, garis-garis halus, dan bintik-bintik hitam.
7. Mengurangi minyak berlebih
Cuka apel dapat membantu mengurangi produksi minyak berlebih pada kulit. Kulit berminyak disebabkan oleh produksi sebum yang berlebihan oleh kelenjar sebaceous. Sebum adalah minyak alami yang berfungsi melindungi kulit, tetapi produksi sebum yang berlebihan dapat menyebabkan kulit terlihat mengkilap dan berjerawat.
Cuka apel mengandung asam asetat yang dapat membantu mengontrol produksi sebum. Ketika dioleskan ke kulit, cuka apel dapat membantu mengecilkan pori-pori dan mengurangi produksi minyak, sehingga kulit terlihat lebih matte dan bebas kilap.
8. Melembapkan kulit
Cuka apel mengandung asam malat yang merupakan humektan alami. Humektan adalah zat yang dapat menarik dan menahan kelembapan di kulit. Ketika dioleskan ke kulit, cuka apel dapat membantu melembapkan kulit dan membuatnya terasa lebih lembut dan halus.
9. Menghilangkan bekas jerawat
Cuka apel mengandung asam alfa hidroksi (AHA) yang dapat membantu mengangkat sel kulit mati dan merangsang produksi kolagen. Bekas jerawat terjadi ketika kulit memproduksi terlalu banyak kolagen pada area yang terluka, sehingga terbentuk jaringan parut. AHA dalam cuka apel dapat membantu memecah kolagen berlebih dan memudarkan bekas jerawat.
