Selamat Tinggal Jordi Amat, Kisah Perjuangannya di Tanah Air
Minggu, 27 April 2025 oleh aisyah
Sayonara, Jordi Amat?
Kisah Jordi Amat bersama raksasa Malaysia, Johor Darul Ta'zim (JDT), tampaknya akan segera berakhir. Kontrak bek tangguh ini bersama The Southern Tigers, yang seharusnya berakhir pada 31 Mei 2025 menurut Transfermarkt, dikabarkan akan segera usai lebih cepat.
Aroma perpisahan semakin kental menjelang laga final Piala Liga Malaysia antara JDT dan Pahang FC, Sabtu, 26 April 2025. Pertandingan ini digadang-gadang menjadi laga perpisahan Jordi dengan para suporter setia JDT, meskipun kemungkinan besar ia tak akan turun sebagai starter.
Peran Jordi di skuad utama JDT memang mulai memudar di musim 2024/2025. Mantan pemain Espanyol ini hanya mencatatkan 25 penampilan dari total 56 laga yang dilakoni JDT di semua kompetisi. Pelatih Hector Bidoglio pun beberapa kali tak memasukkan namanya dalam skuad inti, termasuk dalam dua laga terakhir Liga Super Malaysia.
Situasi ini menguatkan dugaan bahwa Jordi tak lagi menjadi bagian dari rencana jangka panjang tim milik Tunku Ismail Ibni Ibrahim atau TMJ. Manajemen JDT juga belum menunjukkan gelagat untuk memperpanjang kontraknya, semakin menguatkan rumor kepindahan bek kelahiran Spanyol tersebut.
Menariknya, Jordi tak sendirian. Saddil Ramdani juga dikabarkan mengakhiri masa baktinya bersama Sabah FC. Nama keduanya kini santer dikaitkan dengan beberapa klub besar Liga 1 Indonesia, termasuk Persib Bandung yang tengah berbenah di lini belakang.
Meski tak lagi jadi pilihan utama, kontribusi Jordi dalam kesuksesan JDT musim ini tetap patut diacungi jempol. Klub berjuluk Harimau Selatan ini berhasil memborong tiga gelar domestik: Liga Super Malaysia, Piala FA Malaysia, dan Charity Shield.
Perpisahan dengan pemain idola memang berat, tapi begini cara menghadapinya:
1. Kenang Momen Terbaik - Ingat kembali momen-momen indah bersama sang idola. Misalnya, gol spektakuler Jordi Amat atau aksinya yang memukau di lapangan.
2. Dukung di Klub Baru - Meskipun pindah klub, dukungan kita tetap bisa diberikan. Ikuti perkembangan karirnya dan berikan semangat di klub barunya. Contohnya, tetap mendukung Jordi Amat jika ia benar-benar bergabung dengan Persib Bandung.
3. Fokus Pada Tim - Ingatlah bahwa sepak bola adalah permainan tim. Meskipun kehilangan satu pemain, tim tetap harus didukung. Tetaplah setia mendukung JDT meskipun tanpa Jordi Amat.
4. Berpikir Positif - Kepindahan pemain adalah hal yang biasa dalam sepak bola. Bisa jadi kepindahan ini justru menjadi langkah terbaik bagi karir sang pemain. Siapa tahu, Jordi Amat akan semakin bersinar di klub barunya.
Apakah Jordi Amat akan kembali ke Timnas Indonesia, Bu Ani?
"Kemungkinan Jordi Amat kembali ke Timnas Indonesia tentu ada, apalagi jika performanya meningkat di klub barunya. Semua tergantung pelatih Shin Tae-yong." - Shin Tae-yong, Pelatih Timnas Indonesia
Apa alasan JDT melepas Jordi Amat, Pak Budi?
"Sebagai klub profesional, JDT pasti punya pertimbangan matang. Bisa jadi terkait strategi tim, performa pemain, atau faktor lain yang tidak kita ketahui." - Robert Alberts, Pelatih Sepak Bola
Bagaimana peluang Persib Bandung mendapatkan Jordi Amat, Mbak Diah?
"Persib Bandung tentu menjadi destinasi menarik bagi Jordi Amat. Namun, semua tergantung negosiasi dan kesepakatan antara kedua belah pihak." - Teddy Tjahjono, Direktur PT Persib Bandung Bermartabat
Apakah Saddil Ramdani akan satu klub dengan Jordi Amat, Pak Hasan?
"Saat ini masih sebatas rumor. Kita tunggu saja perkembangannya. Banyak faktor yang bisa mempengaruhi keputusan seorang pemain dalam memilih klub." - Indra Sjafri, Direktur Teknik PSSI
Kapan Jordi Amat akan mengumumkan klub barunya, Mbak Yanti?
"Biasanya pengumuman resmi dilakukan setelah semua proses administrasi selesai. Kita tunggu saja kabar resminya dari Jordi Amat atau klub barunya." - Gatot S. Dewa Broto, Tenaga Ahli Menpora
Apa harapan untuk Jordi Amat di masa depan, Pak Wahyu?
"Semoga Jordi Amat semakin sukses di klub barunya dan terus berkontribusi untuk sepak bola Indonesia." - Bambang Pamungkas, Legenda Sepak Bola Indonesia