Rupiah Diproyeksi Akan Lanjut Melemah, Ini Analisisnya, Apa yang Harus Anda Ketahui

Jumat, 25 April 2025 oleh aisyah

Rupiah Diproyeksi Akan Lanjut Melemah, Ini Analisisnya, Apa yang Harus Anda Ketahui

Rupiah Diprediksi Terus Melemah, Apa Solusinya?

Rupiah tampaknya masih akan melanjutkan tren pelemahannya. Menurut Chief Economist BSI, Banjaran Surya Indrastomo, kita perlu bersiap dan beradaptasi dengan kondisi ini. "Kita harus realistis, tekanan terhadap rupiah belum berakhir. Penguatan sepertinya belum terlihat, malah ada potensi pelemahan lebih lanjut," ujarnya di Tjikini Lima, Rabu (23/4/2025).

Banjaran menekankan pentingnya optimalisasi kebijakan Dana Hasil Ekspor (DHE) pemerintah. Pemerintah perlu mempertimbangkan perpanjangan masa penahanan DHE atau kebijakan lain untuk memastikan devisa tetap mengalir masuk.

Tantangan ini, menurutnya, harus dihadapi bersama. Kekhawatiran muncul bahwa rekor positif ekspor Indonesia selama 58 bulan bisa terhenti akibat perang dagang yang dipicu Amerika Serikat. "Meskipun data terakhir menunjukkan ekspor masih positif, kita harus tetap waspada. Di setiap tantangan, selalu ada peluang. PR kita bersama adalah mencari pasar ekspor baru," jelas Banjaran.

Banjaran mencontohkan keberhasilan Indonesia menembus pasar ekspor baru untuk komoditas kelapa sawit, seperti India dan China. Strategi seperti inilah yang perlu diprioritaskan.

"Intervensi Bank Indonesia di non-delivery forward sejak 2 April patut diapresiasi, tapi kita perlu memikirkan seberapa lama cadangan devisa kita mampu menopang intervensi ini," pungkasnya.

Data Refinitiv menunjukkan rupiah ditutup di Rp16.860/US$ pada Rabu (23/4/2025), terkoreksi 0,06%. Pelemahan ini terjadi setelah Bank Indonesia (BI) memutuskan mempertahankan suku bunga acuan di 5,75%.

Berikut beberapa tips untuk menghadapi pelemahan rupiah:

1. Diversifikasi Investasi - Jangan hanya menyimpan aset dalam rupiah. Sebarkan investasi Anda ke instrumen lain seperti emas, dolar AS, atau aset lain yang cenderung menguat saat rupiah melemah. Misalnya, Anda bisa mengalokasikan sebagian dana ke reksa dana berbasis dolar AS.

2. Batasi Pengeluaran yang Tidak Perlu - Tinjau kembali pengeluaran Anda dan prioritaskan kebutuhan pokok. Tunda pembelian barang-barang yang tidak mendesak, terutama barang impor yang harganya cenderung naik saat rupiah melemah. Misalnya, tunda dulu rencana liburan ke luar negeri.

3. Cari Penghasilan Tambahan - Manfaatkan keahlian Anda untuk mencari penghasilan tambahan. Hal ini dapat membantu Anda menjaga stabilitas keuangan di tengah fluktuasi nilai tukar. Misalnya, Anda bisa menjadi freelancer atau membuka usaha kecil-kecilan.

4. Pantau Informasi Ekonomi - Ikuti perkembangan berita dan analisis ekonomi untuk memahami faktor-faktor yang memengaruhi nilai tukar rupiah. Dengan informasi yang cukup, Anda dapat membuat keputusan finansial yang lebih bijak. Misalnya, ikuti berita ekonomi dari sumber terpercaya.

Bagaimana dampak pelemahan rupiah terhadap inflasi, Ani?

Perry Warjiyo (Gubernur BI): Pelemahan rupiah dapat memberikan tekanan pada inflasi, terutama melalui kenaikan harga barang impor. BI akan terus memantau perkembangan nilai tukar dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menjaga stabilitas harga.

Apa strategi pemerintah dalam menjaga stabilitas rupiah, Budi?

Sri Mulyani Indrawati (Menteri Keuangan): Pemerintah berkomitmen untuk menjaga stabilitas rupiah melalui berbagai kebijakan, termasuk optimalisasi DHE dan koordinasi dengan Bank Indonesia.

Apakah ekspor Indonesia akan terdampak perang dagang, Citra?

Zulkifli Hasan (Menteri Perdagangan): Meskipun ada potensi dampak, pemerintah terus berupaya mencari pasar ekspor baru dan memperkuat daya saing produk Indonesia.

Apa yang bisa dilakukan masyarakat untuk menghadapi pelemahan rupiah, Dedi?

Destry Damayanti (Ekonom): Masyarakat dapat melakukan diversifikasi investasi, mengelola pengeluaran dengan bijak, dan meningkatkan produktivitas.

Kapan rupiah diprediksi akan menguat kembali, Eka?

Faisal Basri (Ekonom): Penguatan rupiah bergantung pada berbagai faktor, termasuk kondisi global dan kebijakan pemerintah. Sulit memprediksi waktu pastinya.

Bagaimana peran Bank Indonesia dalam menstabilkan rupiah, Fajar?

Doni Primanto Joewono (Ekonom): BI berperan penting dalam menstabilkan rupiah melalui intervensi di pasar valuta asing dan kebijakan moneter.