Ketahui Kapan Waktu Terbaik Olahraga untuk Turunkan Berat Badan? Ini Rahasianya agar Hasil Maksimal lebih efektif

Minggu, 11 Mei 2025 oleh aisyah

Ketahui Kapan Waktu Terbaik Olahraga untuk Turunkan Berat Badan? Ini Rahasianya agar Hasil Maksimal lebih efektif

Kapan Waktu Terbaik untuk Olahraga Jika Ingin Menurunkan Berat Badan?

Jakarta - Ingin menurunkan berat badan? Selain mengatur pola makan, olahraga adalah kunci sukses lainnya! Tapi, tahukah kamu, kapan sebenarnya waktu terbaik untuk berolahraga agar hasilnya maksimal? Para ahli punya jawabannya, lho!

Olahraga bukan hanya membakar kalori, tapi juga membantu membentuk otot. Semakin banyak massa otot, semakin banyak pula kalori yang terbakar, bahkan saat kamu sedang beristirahat. Jadi, semakin aktif kamu bergerak, semakin besar peluangmu untuk mencapai berat badan ideal.

Pertanyaan yang sering muncul adalah: "Kapan sih waktu yang paling efektif untuk olahraga supaya berat badan cepat turun?" Yuk, kita bahas!

Rahasia Waktu Terbaik Olahraga: Konsistensi adalah Kunci!

Menurut Jenna Braddock, seorang ahli gizi olahraga dan pelatih kebugaran, penelitian tentang waktu terbaik untuk olahraga dan hubungannya dengan penurunan berat badan masih terus berkembang. Belum ada satu jawaban tunggal yang mutlak.

Ada yang menyarankan olahraga pagi, sementara yang lain merasa lebih baik dengan latihan sore atau malam. Tapi, satu hal yang disepakati semua ahli: olahraga hanya akan membuahkan hasil jika dilakukan secara rutin dan konsisten.

Chrissy Carroll, seorang pelatih pribadi dan pelari profesional, menambahkan bahwa meskipun beberapa studi menunjukkan sedikit keunggulan olahraga pagi dalam hal penurunan berat badan, yang terpenting adalah menjadikan olahraga sebagai kebiasaan.

Elizabeth Shaw, pelatih pribadi dan ahli diet bersertifikat, juga sependapat. "Saya selalu menekankan kepada klien saya bahwa waktu terbaik untuk berolahraga adalah waktu di mana mereka benar-benar bisa melakukannya secara konsisten," ujarnya.

Keajaiban Olahraga Pagi: Lebih Efektif untuk Turunkan Berat Badan?

Bagi kamu yang suka bangun pagi dan langsung berolahraga, ada kabar baik! Olahraga di pagi hari ternyata bisa lebih efektif untuk menurunkan berat badan. Sebuah studi menunjukkan bahwa peserta yang rutin berolahraga di pagi hari berhasil menurunkan berat badan lebih banyak dibandingkan kelompok lain.

Selain itu, olahraga pagi juga membantu menghindari gangguan jadwal harian. Carroll menjelaskan bahwa memulai hari dengan olahraga bisa menciptakan "pola pikir sehat" yang mendorong pilihan gaya hidup positif sepanjang hari.

Bonus lainnya, olahraga pagi melepaskan hormon endorfin yang membuat suasana hati lebih baik dan meningkatkan motivasi untuk makan sehat.

Bagaimana dengan olahraga pagi saat perut kosong (puasa)? Braddock menjelaskan bahwa kondisi ini bisa memaksa tubuh membakar lebih banyak lemak sebagai sumber energi. Namun, Shaw mengingatkan bahwa metode ini juga bisa membuat tubuh membakar otot, bukan hanya lemak. Padahal, otot adalah "mesin" pembakar kalori yang sangat penting. Jadi, strategi ini tidak selalu cocok untuk semua orang.

Olahraga Siang atau Malam: Bukan Berarti Kalah Manfaat!

Tidak suka bangun pagi? Tenang saja! Olahraga di siang atau malam hari juga punya banyak manfaat, kok.

Selain cocok untuk mereka yang punya jadwal pagi yang padat, olahraga di sore atau malam hari seringkali terasa lebih menyenangkan karena tidak terburu-buru. Ketika olahraga terasa menyenangkan, peluang untuk melakukannya secara rutin pun meningkat.

Beberapa studi bahkan menemukan bahwa kekuatan otot manusia cenderung memuncak antara pukul 4 sore hingga 8 malam. Artinya, olahraga beban di waktu tersebut bisa terasa lebih ringan dan efektif.

Olahraga sore dan malam juga bisa membantu mengurangi stres setelah seharian beraktivitas. Asalkan tidak dilakukan terlalu dekat dengan waktu tidur, olahraga malam justru bisa membantu tidur lebih nyenyak.

Shaw juga menambahkan bahwa berjalan kaki setelah makan malam bisa membantu mengontrol gula darah, yang sangat baik untuk kesehatan jantung dan metabolisme.

Sebuah studi besar menunjukkan bahwa olahraga aerobik di malam hari juga berkaitan dengan risiko kematian dan penyakit jantung yang lebih rendah pada orang dengan obesitas.

Jadi, Kapan Waktu Terbaiknya?

Intinya, tidak ada jawaban tunggal. Waktu terbaik untuk olahraga sangat bergantung pada preferensi dan gaya hidupmu. Olahraga pagi mungkin memberi sedikit keunggulan dalam hal penurunan berat badan, tetapi jika kamu tidak bisa melakukannya secara rutin, manfaatnya tidak akan terasa.

Sebaliknya, olahraga sore atau malam mungkin terasa lebih nyaman dan menyenangkan bagi sebagian orang, yang pada akhirnya membuat mereka lebih konsisten.

"Waktu terbaik untuk berolahraga adalah waktu yang bisa kamu jalani secara konsisten," tegas Carroll.

Bingung bagaimana memulai olahraga untuk menurunkan berat badan? Jangan khawatir! Ikuti tips berikut ini agar olahraga kamu lebih efektif dan menyenangkan:

1. Temukan Jenis Olahraga yang Kamu Suka - Jangan memaksakan diri melakukan olahraga yang tidak kamu nikmati. Coba berbagai jenis olahraga, seperti jogging, berenang, bersepeda, zumba, atau yoga, sampai kamu menemukan yang paling kamu sukai. Contoh: Jika kamu suka menari, ikuti kelas zumba atau aerobik.

Dengan begitu, olahraga tidak akan terasa seperti beban, tapi justru menjadi kegiatan yang menyenangkan dan membuatmu bersemangat.

2. Buat Jadwal Olahraga yang Realistis - Jangan langsung membuat jadwal olahraga yang terlalu padat di awal. Mulailah dengan 2-3 kali seminggu, dengan durasi 30-60 menit setiap sesi. Contoh: Jadwalkan olahraga setiap hari Senin, Rabu, dan Jumat setelah pulang kerja.

Pastikan jadwal ini sesuai dengan kesibukanmu sehari-hari agar kamu bisa konsisten menjalaninya.

3. Ajak Teman atau Keluarga untuk Olahraga Bersama - Olahraga akan terasa lebih menyenangkan jika dilakukan bersama orang lain. Ajak teman, pasangan, atau anggota keluarga untuk berolahraga bersama. Contoh: Ajak teman jogging di taman setiap akhir pekan.

Selain menambah semangat, olahraga bersama juga bisa menjadi ajang untuk bersosialisasi dan mempererat hubungan.

4. Jangan Lupa Pemanasan dan Pendinginan - Pemanasan penting untuk mempersiapkan otot sebelum berolahraga dan mencegah cedera. Pendinginan membantu menenangkan tubuh setelah berolahraga. Contoh: Lakukan peregangan ringan selama 5-10 menit sebelum dan sesudah berolahraga.

Pemanasan dan pendinginan yang benar akan membuat olahraga kamu lebih aman dan efektif.

Apakah olahraga pagi saat perut kosong benar-benar efektif untuk menurunkan berat badan, menurut pendapat Ratna?

Menurut dr. Oz Indonesia, olahraga pagi saat perut kosong dapat membakar lebih banyak lemak sebagai energi. Namun, penting untuk diingat bahwa hal ini tidak berlaku untuk semua orang. Beberapa orang mungkin merasa lemas atau pusing. Jadi, dengarkan tubuhmu dan jangan memaksakan diri.

Jika saya hanya bisa berolahraga di malam hari karena kesibukan kerja, apakah tetap efektif untuk menurunkan berat badan, seperti yang ditanyakan oleh Budi?

Menurut Ade Rai, binaragawan Indonesia, yang terpenting adalah konsistensi. Olahraga kapan pun tetap bermanfaat. Olahraga malam bahkan bisa membantu mengurangi stres setelah seharian bekerja. Pastikan saja tidak terlalu dekat dengan waktu tidur agar tidak mengganggu kualitas tidurmu.

Bagaimana cara memotivasi diri untuk berolahraga secara rutin, terutama saat sedang malas, seperti yang dialami oleh Sinta?

Menurut Merry Riana, motivator terkenal, temukan "alasan yang kuat" mengapa kamu ingin berolahraga. Apakah itu untuk kesehatan, penampilan, atau energi yang lebih baik? Visualisasikan tujuanmu dan ingatlah setiap kali kamu merasa malas. Ajak teman untuk berolahraga bersama juga bisa membantu meningkatkan motivasi.

Jenis olahraga apa yang paling efektif untuk membakar kalori dan menurunkan berat badan, menurut pertanyaan dari Joko?

Menurut Melanie Putria, presenter dan runner, olahraga kardio seperti jogging, berenang, dan bersepeda sangat efektif untuk membakar kalori. Namun, kombinasikan juga dengan latihan kekuatan (weight training) untuk membentuk otot, yang akan membantu meningkatkan metabolisme tubuhmu.

Apakah pola makan juga berpengaruh terhadap penurunan berat badan, selain olahraga, seperti yang ditanyakan oleh Ani?

Menurut Yulia Baltschun, ahli gizi, pola makan sangat berpengaruh! Olahraga saja tidak cukup jika kamu tidak menjaga pola makanmu. Konsumsi makanan yang sehat, bergizi seimbang, dan hindari makanan olahan, gula, dan lemak jenuh. Kombinasi olahraga dan pola makan sehat adalah kunci sukses menurunkan berat badan.