
Manfaat pare untuk ibu hamil sangatlah beragam, mulai dari membantu menjaga kadar gula darah, mencegah anemia, hingga memperkuat sistem kekebalan tubuh. Selain itu, pare juga mengandung antioksidan yang dapat melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan.
“Pare memiliki banyak manfaat bagi ibu hamil karena kaya akan nutrisi penting seperti vitamin, mineral, dan antioksidan,” ujar Dr. Fitriani, seorang dokter kandungan.
Menurut Dr. Fitriani, beberapa manfaat pare untuk ibu hamil antara lain:
- Menjaga kadar gula darah: Pare mengandung senyawa yang disebut charantin, yang dapat membantu mengatur kadar gula darah.
- Mencegah anemia: Pare kaya akan zat besi, yang penting untuk mencegah anemia pada ibu hamil.
- Memperkuat sistem kekebalan tubuh: Pare mengandung vitamin C dan antioksidan yang dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh dan melindungi ibu hamil dari infeksi.
1. Menjaga Kadar Gula Darah
Kadar gula darah yang tinggi selama kehamilan dapat meningkatkan risiko komplikasi, seperti preeklampsia dan diabetes gestasional. Pare mengandung senyawa yang disebut charantin, yang dapat membantu mengatur kadar gula darah dan mencegah komplikasi tersebut.
2. Mencegah Anemia
Anemia merupakan kondisi kekurangan sel darah merah yang dapat menyebabkan ibu hamil merasa lemas, pusing, dan sesak napas. Pare mengandung zat besi yang tinggi, yang berperan penting dalam pembentukan sel darah merah. Dengan mengonsumsi pare secara rutin, ibu hamil dapat mencegah anemia dan menjaga kesehatan tubuhnya selama kehamilan.
3. Meningkatkan Imunitas
Selama kehamilan, sistem kekebalan tubuh ibu hamil cenderung menurun. Hal ini membuat ibu hamil lebih rentan terserang berbagai penyakit. Pare mengandung vitamin C dan antioksidan yang dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh dan melindungi ibu hamil dari infeksi.
4. Melancarkan Pencernaan
Selama kehamilan, ibu hamil sering mengalami masalah pencernaan seperti sembelit dan kembung. Hal ini disebabkan oleh perubahan hormon dan pertumbuhan janin yang menekan saluran pencernaan. Pare mengandung serat yang tinggi, yang dapat membantu melancarkan pencernaan dan mengatasi masalah sembelit.
5. Menurunkan Kolesterol
Kolesterol tinggi selama kehamilan dapat meningkatkan risiko komplikasi, seperti preeklampsia dan penyakit jantung. Pare mengandung serat pektin yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Dengan mengonsumsi pare secara rutin, ibu hamil dapat membantu menjaga kadar kolesterol tetap stabil dan mengurangi risiko komplikasi.
6. Mencegah Preeklampsia
Preeklampsia adalah kondisi serius yang dapat terjadi selama kehamilan, ditandai dengan tekanan darah tinggi dan kadar protein yang tinggi dalam urine. Kondisi ini dapat membahayakan ibu dan janin jika tidak ditangani dengan tepat. Pare mengandung senyawa yang dapat membantu menurunkan tekanan darah dan meningkatkan fungsi ginjal, sehingga dapat membantu mencegah preeklampsia.
7. Mengurangi Risiko Cacat Lahir
Pare mengandung folat yang sangat penting untuk perkembangan janin, terutama pada trimester pertama kehamilan. Folat berfungsi untuk mencegah cacat lahir pada otak dan sumsum tulang belakang bayi, seperti spina bifida dan anencephaly.
8. Meningkatkan Kualitas Tidur
Pare mengandung tryptophan, asam amino yang berperan penting dalam produksi hormon melatonin. Hormon melatonin membantu mengatur siklus tidur dan bangun, sehingga dapat meningkatkan kualitas tidur ibu hamil.
9. Mengurangi Stres
Pare mengandung senyawa antioksidan dan antiinflamasi yang dapat membantu mengurangi stres selama kehamilan. Stres yang berlebihan selama kehamilan dapat meningkatkan risiko komplikasi, seperti kelahiran prematur dan berat badan lahir rendah. Oleh karena itu, mengonsumsi pare secara rutin dapat membantu ibu hamil menjaga kesehatan mental dan mengurangi risiko komplikasi.