
Manfaat dari buah manggis sangat banyak. Salah satunya adalah sebagai antioksidan yang dapat menangkal radikal bebas. Selain itu, buah manggis juga mengandung anti-inflamasi yang dapat mengurangi peradangan pada tubuh. Tidak hanya itu, buah manggis juga dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, sehingga dapat mencegah berbagai penyakit.
Menurut Dr. Amelia Sari, seorang ahli gizi dari Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Dr. Cipto Mangunkusumo, buah manggis memiliki banyak manfaat kesehatan karena mengandung antioksidan dan anti-inflamasi.
“Antioksidan dalam buah manggis dapat menangkal radikal bebas yang dapat merusak sel-sel tubuh dan menyebabkan berbagai penyakit, seperti kanker dan penyakit jantung,” jelas Dr. Amelia.
Selain itu, buah manggis juga mengandung senyawa xanthone yang memiliki sifat anti-inflamasi. Senyawa ini dapat membantu mengurangi peradangan pada tubuh, sehingga dapat mencegah berbagai penyakit, seperti radang sendi dan penyakit pencernaan.
Dr. Amelia menyarankan untuk mengonsumsi buah manggis secara teratur untuk mendapatkan manfaat kesehatannya. “Buah manggis dapat dikonsumsi langsung atau diolah menjadi jus atau suplemen,” ujarnya.
Manfaat dari Buah Manggis
Buah manggis dikenal sebagai “ratu buah” karena memiliki banyak manfaat kesehatan. Berikut adalah 10 manfaat penting dari buah manggis:
- Antioksidan tinggi
- Anti-inflamasi
- Meningkatkan kekebalan tubuh
- Melawan kanker
- Menurunkan tekanan darah
- Melindungi jantung
- Mencegah diabetes
- Meningkatkan kesehatan pencernaan
- Meredakan nyeri sendi
- Menjaga kesehatan kulit
Antioksidan dalam buah manggis dapat menangkal radikal bebas yang dapat merusak sel-sel tubuh dan menyebabkan berbagai penyakit, seperti kanker dan penyakit jantung. Sementara itu, sifat anti-inflamasi buah manggis dapat membantu mengurangi peradangan pada tubuh, sehingga dapat mencegah berbagai penyakit, seperti radang sendi dan penyakit pencernaan.
Selain itu, buah manggis juga mengandung senyawa xanthone yang memiliki sifat antikanker. Senyawa ini telah terbukti dapat menghambat pertumbuhan sel kanker dan menginduksi apoptosis (kematian sel terprogram) pada sel kanker.
Buah manggis juga dapat membantu menurunkan tekanan darah, melindungi jantung, mencegah diabetes, meningkatkan kesehatan pencernaan, meredakan nyeri sendi, dan menjaga kesehatan kulit.
Antioksidan Tinggi
Buah manggis mengandung antioksidan yang sangat tinggi, terutama xanthone. Antioksidan ini bermanfaat untuk menangkal radikal bebas yang dapat merusak sel-sel tubuh dan menyebabkan berbagai penyakit, seperti kanker dan penyakit jantung.
Anti-inflamasi
Sifat anti-inflamasi buah manggis bermanfaat untuk mengurangi peradangan pada tubuh. Peradangan kronis dapat menyebabkan berbagai penyakit, seperti radang sendi, penyakit jantung, dan kanker. Dengan mengurangi peradangan, buah manggis dapat membantu mencegah dan mengobati penyakit-penyakit tersebut.
Meningkatkan kekebalan tubuh
Buah manggis bermanfaat untuk meningkatkan kekebalan tubuh karena mengandung antioksidan dan anti-inflamasi. Antioksidan dapat menangkal radikal bebas yang dapat merusak sel-sel kekebalan tubuh, sehingga kekebalan tubuh tetap kuat dan dapat melawan infeksi.
-
Meningkatkan produksi sel darah putih
Antioksidan dalam buah manggis dapat membantu meningkatkan produksi sel darah putih, seperti sel T dan sel B, yang berperan penting dalam melawan infeksi.
-
Mengurangi peradangan
Sifat anti-inflamasi buah manggis dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh, sehingga sistem kekebalan tubuh dapat berfungsi lebih baik.
-
Melindungi sel-sel kekebalan tubuh
Antioksidan dalam buah manggis dapat melindungi sel-sel kekebalan tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas, sehingga sel-sel kekebalan tubuh dapat berfungsi dengan baik.
Dengan meningkatkan kekebalan tubuh, buah manggis dapat membantu mencegah berbagai penyakit, seperti infeksi, flu, dan pilek.
Melawan Kanker
Buah manggis mengandung senyawa xanthone yang memiliki sifat antikanker. Senyawa ini telah terbukti dapat menghambat pertumbuhan sel kanker dan menginduksi apoptosis (kematian sel terprogram) pada sel kanker.
-
Menghambat pertumbuhan sel kanker
Xanthone dalam buah manggis dapat menghambat pertumbuhan sel kanker dengan cara mengganggu siklus sel kanker dan menginduksi apoptosis.
-
Menginduksi apoptosis
Xanthone dalam buah manggis dapat menginduksi apoptosis pada sel kanker dengan cara mengaktifkan jalur kematian sel dan menghambat jalur bertahan hidup sel.
-
Menghambat angiogenesis
Xanthone dalam buah manggis dapat menghambat angiogenesis, yaitu pembentukan pembuluh darah baru yang memasok nutrisi dan oksigen ke sel kanker. Dengan menghambat angiogenesis, xanthone dapat menghambat pertumbuhan dan penyebaran sel kanker.
-
Meningkatkan kekebalan tubuh
Buah manggis mengandung antioksidan dan anti-inflamasi yang dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Kekebalan tubuh yang kuat dapat membantu tubuh melawan sel kanker dan mencegah pertumbuhan dan penyebaran sel kanker.
Dengan sifat antikankernya, buah manggis dapat membantu mencegah dan mengobati kanker. Namun, perlu diingat bahwa buah manggis tidak dapat menggantikan pengobatan kanker yang direkomendasikan oleh dokter.
Menurunkan tekanan darah
Buah manggis mengandung senyawa xanthone yang memiliki efek diuretik, yaitu dapat meningkatkan produksi urine. Hal ini dapat membantu menurunkan tekanan darah dengan mengurangi volume darah dalam tubuh.
Selain itu, xanthone juga dapat menghambat aktivitas enzim pengubah angiotensin (ACE), yang berperan dalam mengatur tekanan darah. Dengan menghambat aktivitas ACE, xanthone dapat membantu menurunkan tekanan darah.
Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi buah manggis atau ekstrak xanthone dapat menurunkan tekanan darah pada orang dengan tekanan darah tinggi.
Bukti Ilmiah dan Studi Kasus
Berbagai penelitian telah menunjukkan manfaat kesehatan dari buah manggis. Salah satu penelitian yang dilakukan oleh Universitas Mahidol di Thailand menemukan bahwa konsumsi ekstrak buah manggis dapat menurunkan tekanan darah pada orang dengan tekanan darah tinggi.
Penelitian lain yang dilakukan oleh Universitas Chiang Mai di Thailand menemukan bahwa ekstrak buah manggis dapat menghambat pertumbuhan sel kanker payudara. Studi ini menunjukkan bahwa ekstrak buah manggis berpotensi sebagai antikanker.
Selain itu, sebuah studi yang dilakukan oleh Universitas Gadjah Mada di Indonesia menemukan bahwa konsumsi buah manggis dapat meningkatkan kadar antioksidan dalam darah. Hal ini menunjukkan bahwa buah manggis dapat membantu melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
Meskipun masih diperlukan lebih banyak penelitian untuk mengkonfirmasi manfaat kesehatan dari buah manggis, bukti yang ada menunjukkan bahwa buah ini memiliki potensi sebagai obat alami untuk berbagai penyakit.
Youtube Video:
